DPMD Kukar Targetkan Legalisasi Koperasi Merah Putih Rampung Akhir Juni 2025

Editorialkaltim.com – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) terus mempercepat proses legalisasi Koperasi Merah Putih yang tersebar di desa dan kelurahan. Upaya ini menjadi bagian penting dalam memperkuat kelembagaan ekonomi rakyat di tingkat lokal.

Target percepatan legalisasi tersebut dicanangkan untuk tuntas paling lambat pada akhir Juni 2025, sebagaimana disampaikan Kepala DPMD Kukar, Arianto, saat dikonfirmasi. Ia menegaskan bahwa seluruh perangkat desa dan kelurahan telah diberikan pemahaman penuh mengenai prosedur pendirian koperasi dan kebutuhan dokumen hukum yang harus dilengkapi.

“Seluruh desa dan kelurahan sudah kita bimbing terkait tahapan pembentukan dan pengesahan koperasi. Kami terus kawal agar semua dapat memiliki akta notaris sesuai target,” ujar Arianto.

Dijelaskan lebih lanjut, skema pembiayaan legalisasi koperasi telah disesuaikan dengan karakter wilayah administratif. Desa-desa menggunakan Dana Desa untuk pembiayaan notaris, sementara kelurahan akan difasilitasi melalui dana APBD. Menurut Arianto, pembiayaan ini merupakan bentuk dukungan konkret pemerintah dalam mewujudkan kelembagaan ekonomi yang sah secara hukum.

“Kami ingin koperasi yang terbentuk ini tidak hanya jadi formalitas, tapi bisa benar-benar bergerak dan memperkuat ekonomi kerakyatan,” jelasnya. Ia juga menambahkan bahwa koperasi yang sudah berbadan hukum akan memiliki kemudahan dalam mengakses pendanaan dan menjalin kemitraan usaha.

DPMD Kukar, sambung Arianto, kini tengah melakukan monitoring intensif di lapangan untuk memastikan setiap koperasi melalui proses sesuai regulasi. Tim teknis dari DPMD aktif memberikan asistensi agar tidak ada desa atau kelurahan yang tertinggal dalam proses legalisasi.

“Nah, ini sudah berjalan semua. Kami terus pantau supaya tidak ada yang tertinggal. Target kami akhir bulan ini seluruhnya sudah punya akta notaris,” ucapnya optimis.

Selain menjadi lembaga usaha, koperasi Merah Putih juga diharapkan mendorong partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan ekonomi melalui forum musyawarah koperasi. “Kita ingin koperasi ini jadi penggerak ekonomi rakyat dan memperkuat struktur organisasi lokal,” tutup Arianto. (Roro/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.