Ratusan Honorer di PPU Gelar Aksi Tuntut Diangkat Jadi PPPK Penuh Waktu
Editorialkaltim.com – Ratusan honorer di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berunjuk rasa secara damai di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam. Mereka menuntut untuk segera diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) penuh waktu.
Dalam surat edaran yang dikeluarkan Forum Honorer PPU nomor: 027.3/FHP/2025, tercantum permintaan agar pemerintah lokal mengangkat mereka sebagai PPPK penuh waktu, sesuai dengan Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (ASN) No. 20 Tahun 2023. Mereka juga mendesak DPRD dan Pemerintah Daerah PPU untuk mengalokasikan anggaran yang memadai untuk realisasi ini.
Peserta aksi, yang mengenakan ikat kepala bertuliskan “Save Honorer” dan membawa spanduk bertulisan “Beri Kepastian Kepada Kami Para Tenaga Honorer, Jangan Beri Harapan Palsu Dengan PPPK Paruh Waktu,” menyuarakan ketidakpuasan mereka terhadap status paruh waktu yang saat ini diberikan.
Ketua Forum Honorer PPU, Rizal, mengungkapkan bahwa tuntutan ini merupakan upaya untuk mendapatkan pengakuan dan kejelasan status kepegawaian.
“Kami menolak opsi paruh waktu. Kami berharap aksi damai ini dapat memperjelas tuntutan kami dan diikuti dengan langkah konkret dari DPRD PPU,” katanya.
Rizal juga menyatakan bahwa mereka akan terus mengawasi hasil dari Rapat Dengar Pendapat (RDP) dan siap melakukan aksi susulan jika tidak ada progres.
“Kami siap menggelar aksi lagi jika perlu. Ini bukan hanya untuk kami, tapi untuk semua tenaga honorer yang menginginkan kepastian,” pungkasnya.(ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
