DPRD PPU Dorong Pembentukan Sekolah Inklusi di Setiap Kecamatan
Editorialkaltim.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengajukan permintaan kepada pemerintah kabupaten untuk mendirikan sekolah inklusi di setiap kecamatan. Langkah ini diharapkan dapat membuka peluang yang lebih luas bagi anak-anak berkebutuhan khusus untuk mengakses pendidikan yang layak dan inklusif.
Wakil Ketua I DPRD PPU, Syahrudin M Noor, dalam pertemuan di Penajam, Selasa (8/4/2025), menekankan kebutuhan mendesak akan sekolah-sekolah yang dapat mendukung keberagaman kebutuhan pendidikan di kabupaten tersebut.
“Dengan hanya satu Sekolah Luar Biasa (SLB) yang ada saat ini, terletak di Kelurahan Gunung Seteleng, jelas bahwa kebutuhan akan pendidikan inklusif sangatlah tinggi,” ujar Syahrudin.
Syahrudin menambahkan, pembentukan sekolah inklusi di setiap kecamatan tidak hanya akan memudahkan akses pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus tetapi juga akan memastikan mereka mendapatkan pendidikan berkualitas di lingkungan yang mendukung dan memahami keunikan masing-masing anak.
“Ini adalah tentang memberikan setiap anak kesempatan yang sama untuk berkembang,” katanya.
Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi langkah progresif dalam mengatasi kendala yang dihadapi anak-anak berkebutuhan khusus di PPU, terutama dalam mengakses fasilitas pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Selain itu, pembukaan sekolah inklusi juga dianggap sebagai upaya penting dalam integrasi sosial dan keberlanjutan pendidikan yang inklusif di wilayah yang kini menjadi bagian dari Ibu Kota Nusantara.(ndi/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
