Samarinda

Target PAD Samarinda di 2023 Naik Jadi Rp600 Miliar

Ketua Komisi II DPRD Samarinda, Fuad Fakhruddin. (Istimewa).

Editorialkaltim.com – Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Samarinda, Hermanus Barus mengatakan, teruntuk tahun ini PAD Samarinda akan ditargetkan naik menjadi Rp600 Miliar.

“Di 2023 akan dinaikan menjadi 600 miliar, karena tahun ini akan ada ancaman resisi makanya kami tidak boleh berhenti, soalnya ditahun lalu presisi kita sebanyak 747 miliar,” ujarnya saat hearing bersama Komisi II DPRD Samarinda membahas terkait evaluasi tentang hasil Pendapatan Asli Daerah (PAD), Selasa (14/2/2023).

Baca  Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal, Laila Sarankan Pembentukan Pusat UMKM

Rapat tersebut dipimpin langsung Ketua Komisi II DPRD Samarinda, Fuad Fakhruddin. Ditemui awak media usai rapat, dia menyebutkan, pihaknya menggelar rapat tersebut meminta Bapenda agar menjelaskan sejauh mana realisasi PAD 2022.

“Ternyata melampaui target. Bapenda menyampaikan, pada 2022 target PAD Samarinda mencapai 117,16 % dan kenaikan PAD mencapai 124,79%,” ujarnya.

Baca  Samri Minta Cara Penertiban Harus Lebih Manusiawi

Sumber pajak yang melampaui target yaitu retribusi perhotelan, restoran, tempat hiburan, sektor parkir, dan yang paling berperan besar yaitu BPHTB menghasilkan kurang lebih 300 miliar dari target 80 miliar.

Dia berharap, Bapenda dapat terus memaksimalkan pendapatan kota. Sebagai upaya meningkatkan pendapatan daerah, sektor pajak retribusi dan retribusi parkir sangat berpotensi.

Baca  Hearing Bersama DPRD Samarinda, Disperindag Adukan Penjualan LPG Tak Sesuai Aturan

“Namun terkait ini, perlu dicarikan strategi dan solusi bagaimana memaksimalkannya. Begitu pula tanggung jawab beberapa perusahaan yang beroperasi di wilayah Samarinda dalam memenuhi kewajibannya,” pungkas Fuad.

[NFA]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Mari bergabung di Grup Telegram “editorialkaltim”, caranya klik link, https://t.me/editorialkaltim kemudian join. Anda harus mengistal Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker