Pemkab Kubar Gelar Bedah Buku untuk Lestarikan Budaya Dayak dan Kutai
Editorialkaltim.com – Dalam upaya untuk mengangkat dan melestarikan kekayaan budaya Dayak dan Kutai, Pemerintah Kabupaten Kutai Barat menggelar bedah buku yang berfokus pada ritual Beliatn Sentiu.
Acara ini diselenggarakan di ruang Rapat I Bappedalitbang lantai II pada Kamis (24/10), yang dibuka oleh Sekretaris Dinas Arsip dan Perpustakaan, Elvianus.
Kegiatan bedah buku ini merupakan bagian dari strategi pemerintah daerah untuk memperkaya literatur nasional dengan memasukkan aspek cerita, tradisi, dan adat dari Kutai Barat.
Acara tersebut dihadiri oleh penulis, akademisi, budayawan, dan masyarakat umum, yang berkesempatan untuk berdiskusi dan mengapresiasi kekayaan budaya lokal.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Elvianus, Bupati FX Yapan menyatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk menambah pengetahuan dan pemahaman tentang budaya lokal.
“Melalui bedah buku ini, kami ingin mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih mengenal dan mencintai warisan budaya yang kita miliki,” ungkap Elvianus.
Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada Drs H M Syafranuddin dan Imanuel, yang telah berkontribusi dalam penyampaian materi dan pembagian ilmu mereka selama acara. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melestarikan nilai-nilai tradisional melalui tulisan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memotivasi para penulis lokal untuk terus berkarya dan menghasilkan literatur yang dapat mendukung pelestarian budaya serta jati diri masyarakat Kutai Barat,” tuturnya. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
