Fuad Himbau Masyarakat Samarinda Sambut Positif Rencana Kenaikan PPN 12% di 2025
Editorialkaltim.com – Ketua Komisi II DPRD Samarinda, Fuad Fakhruddin, menyampaikan bahwa rencana pemerintah untuk menyesuaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12% di tahun 2025 seharusnya tidak selalu dimaknai negatif. Menurutnya, kenaikan PPN tersebut akan kembali ke masyarakat dalam bentuk penyediaan berbagai fasilitas.
“Saya kira itu tepat saja. Yang penting, kenaikan dari pajak PPN itu diiringi dengan perkembangan dan mungkin lebih banyaknya lagi yang kita dapatkan, kemudian masyarakat bisa menikmati dari hasil kenaikan itu dalam hal pembangunan,” paparnya, Selasa (19/03/2024).
Fuad menyebut kenaikan PPN itu akan berdampak terhadap pembangunan di Kalimantan, terutama karena Ibu Kota Negara (IKN) berada di wilayah tersebut. Ia menambahkan bahwa tidak menutup kemungkinan akan ada pembangunan kereta cepat di Kalimantan, yang tentunya akan menguntungkan masyarakat di wilayah tersebut.
“Tapi yang diuntungkan siapa? Pasti Kalimantan. Dan kemarin kita hanya tahu, rel kereta api atau kereta cepat itu hanya ada di Bandung, hanya ada di Jakarta. Tidak menutup kemungkinan nanti akan ada di tempat kita,” tambahnya.
Fuad berpesan agar masyarakat tidak perlu khawatir dengan rencana kenaikan PPN tersebut, sebab kenaikan itu sendiri akan kembali kepada masyarakat dalam bentuk penyediaan fasilitas dan bantuan-bantuan penunjang kesejahteraan masyarakat.
“Ini yang menjadi keuntungan kita. Jadi jangan salahkan bahwa keputusan itu adalah hal yang akan membebani kita,” tutupnya. (Adr/lin/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
