
Editorialkaltim.com – Kepala Bidang Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kalimantan Timur, Awang Khalik, menyebut lima sekolah di Samarinda akan menjadi lokasi kunjungan dalam rangkaian kegiatan East Borneo International Folklore (EBIF) Festival 2025. Hal ini ia sampaikan dalam konferensi pers yang digelar di Kantor Diskominfo Kaltim, Rabu (11/6/2025). Kunjungan tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan festival budaya internasional yang dijadwalkan berlangsung pada 24–29 Juli 2025 di Kota Samarinda.
“Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan EBIF Festival 2025, kami akan melakukan kunjungan ke lima sekolah di Samarinda pada tanggal 28 Juli 2025,” ujar Awang Khalik kepada wartawan.
Adapun sekolah-sekolah yang akan dikunjungi meliputi SMK Negeri 5, SMK Negeri 3, SMA Negeri 10, SMA Negeri 16, dan SMA Negeri 1 Samarinda. Kunjungan tersebut bertujuan mengenalkan keberagaman budaya internasional kepada para pelajar serta mendorong keterlibatan aktif generasi muda dalam pelestarian dan pengembangan seni budaya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pelibatan sekolah-sekolah ini menjadi bagian penting dari strategi edukatif festival, agar nilai-nilai budaya tidak hanya hadir di panggung pertunjukan, tetapi juga menjangkau ruang belajar dan kehidupan sehari-hari generasi muda.
“Kami ingin festival ini menjadi ruang pembelajaran budaya yang hidup, di mana pelajar bisa berinteraksi langsung dengan nilai-nilai budaya dari berbagai negara,” ungkapnya.
EBIF Festival 2025 diharapkan dapat menjadi wadah pertukaran budaya. Selain itu, sebagai bagian mempererat hubungan antarbangsa, sekaligus memperkuat citra Kaltim sebagai salah satu destinasi wisata budaya terkemuka di Indonesia. (adr/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.