Komisi III DPRD Samarinda Rencanakan Sidak Turap Miring di Eks Jembatan Gang Nibung
Editorialkaltim.com – Wakil Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Samri Sahputra, merencanakan sidak untuk menanggapi kasus turap miring yang terjadi di segmen eks Jembatan Gang Nibung yang berada di belakang Masjid Al Khair Jalan S.Parman, Kecamatan Samarinda Ulu.
Samri menunjukkan kekhawatirannya terhadap kondisi tersebut. Apalagi pembangunan turap di eks Jembatan Gang Nibung menggunakan anggaran yang besar.
“Pembangunan tersebut tidak berhasil dan anggaran yang digunakan telah terbuang percuma, karena tidak bisa dinikmati oleh masyarakat,” katanya.
“Oleh karena itu, perlu dilakukan pengecekan kembali terhadap proyek tersebut,” sambungnya.
Sejauh ini dia mengakui, perlu dilakukan pemeriksaan mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan oleh kontraktor terkait dengan kasus Turap Miring yang belum lama dibangun.
Politikus PKS ini menegaskan, kualitas bangunan tersebut dapat dilihat secara kasat mata oleh orang awam, sehingga kontraktornya perlu diperiksa.
“Masalah tersebut sudah dibahas secara internal dan kami rencanakan untuk melakukan sidak ke lapangan.mengingat pentingnya mengetahui nasib bangunan tersebut dalam 5-10 tahun ke depan,” terangnya.
Untuk informasi, pembangunan turap atau dinding penahan tanah memiliki fungsi untuk mencegah terjadinya longsor atau keruntuhan tanah pada daerah yang berkontur atau curam. Dinding turap juga berfungsi untuk menjaga keamanan lingkungan sekitar. Jika terjadi longsor atau keruntuhan tanah, hal tersebut dapat membahayakan keselamatan dan merusak properti yang berada di sekitar lokasi.
Dalam konteks konstruksi, pembangunan turap juga memiliki fungsi sebagai struktur penahan yang stabil dan tahan lama. Turap biasanya dibangun dari bahan-bahan seperti beton, batu-bata, kayu atau gabion yang memiliki kemampuan menahan tekanan tanah yang tinggi dan mampu bertahan dalam jangka waktu yang lama.
[FER | NFA]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Mari bergabung di Grup Telegram “editorialkaltim”, caranya klik link, https://t.me/editorialkaltimcom kemudian join. Anda harus mengistal Telegram terlebih dahulu di ponsel.