Editorialkaltim.com – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Agus Aras menyoroti masih banyaknya persoalan kebutuhan dasar di Kutai Timur (Kutim). Hal itu ia sampaikan berdasarkan hasil reses yang dilakukan di 12 titik wilayah Kutim.
“Yang jelas yang selalu menjadi keluhan itu kebutuhan dasar,” ungkap Agus, Senin (3/11/2025).
Menurutnya, masalah yang paling banyak dikeluhkan masyarakat mencakup ketersediaan listrik, infrastruktur jalan, serta fasilitas pendidikan, khususnya di tingkat SMA dan SMK. Ia menyebut masih banyak pelajar di Kutim yang kesulitan menjangkau sekolah karena jarak yang jauh dan akses jalan yang belum memadai.
“Kebutuhan dasar seperti listrik, infrastruktur jalan, dan fasilitas pendidikan, khususnya SMA dan SMK, masih menjadi persoalan serius,” ujarnya. Ia menambahkan, kondisi ini menjadi tantangan besar agar angka partisipasi sekolah di Kutim bisa meningkat.
Selain pendidikan dan infrastruktur, Agus juga menyoroti persoalan layanan air bersih. Banyak daerah di Kutim yang belum terjangkau distribusi air bersih, meski Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sudah berdiri di beberapa lokasi.
“PDAM yang sudah dibangun tapi belum bisa berfungsi maksimal terhadap pelayanan kepada masyarakat tentu ini juga perlu mendapat perhatian karena ini menjadi kebutuhan dasar,” tegasnya.
Agus berharap hasil reses ini menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah daerah agar fokus menangani kebutuhan dasar masyarakat. Menurutnya, anggaran daerah seharusnya diprioritaskan untuk sektor-sektor yang menyentuh langsung kesejahteraan warga.
Ia menegaskan, penyelesaian masalah kebutuhan dasar bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga komitmen pemerintah dalam pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kutim. (adr/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
