Dispar Kukar Targetkan 2025 Jadi Tahun Semarak Pariwisata, Lebih dari 100 Event Digelar
Editorialkaltim.com – Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat sektor pariwisata daerah melalui penyelenggaraan serangkaian event sepanjang tahun 2025. Berbagai kegiatan telah disusun secara sistematis sejak awal tahun dan akan berlangsung rutin hingga akhir tahun untuk menarik kunjungan wisatawan.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bidang Pemasaran Dispar Kukar, Ahmad Ivan, menyampaikan bahwa agenda event sudah dipetakan mulai dari Januari hingga Desember. “Event-event ini memang kita jadwalkan tiap tahun, dan ditujukan untuk meningkatkan daya tarik wisata Kukar. Dari Januari hingga Desember, kegiatan akan terus berlangsung,” ujarnya.
Kegiatan yang digelar mencakup event budaya, religi, olahraga, hingga konser musik. Misalnya, “Merah Putih Sanga-Sanga” mengawali event tahun ini, dilanjutkan dengan “Ramadan Fair” bekerja sama dengan pengurus Masjid Agung Aji Sultan Muhammad Sulaiman. Sedangkan puncak kegiatan akan berlangsung pada September mendatang, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kota Tenggarong yang akan diramaikan oleh Erau Adat Kutai, haul akbar Pangeran Noto Igomo, serta Festival Kota Raja.
Ahmad Ivan menegaskan bahwa seluruh kegiatan tersebut gratis untuk masyarakat, termasuk kegiatan di kecamatan-kecamatan dan Kukar Land. Pemerintah daerah ingin agar manfaat dari sektor pariwisata bisa dirasakan langsung oleh masyarakat, baik dari sisi hiburan maupun ekonomi.
Dispar Kukar juga terus mengembangkan kawasan baru seperti Tuah Himba dan Pujasera di Tenggarong sebagai pusat kegiatan kreatif dan ikon wisata baru. Tempat ini akan rutin menggelar pertunjukan seni, bazar UMKM, dan festival, sebagai bagian dari program unggulan Kukar Kaya Festival yang menargetkan penyelenggaraan 100 event dari 2021 hingga 2026.
“Alhamdulillah, target itu sudah tercapai lebih cepat. Tahun 2024 lalu saja, sudah lebih dari 100 event yang dilaksanakan,” tambah Ahmad Ivan.
Sebagai bentuk dukungan terhadap para pelaku seni, Dispar Kukar juga membuka kesempatan tampil di panggung Simpang Odah Etam (SOE) setiap malam minggu, dengan pendaftaran yang dibuka gratis bagi siapa saja. Meski kalender event telah tersusun rapi, Ahmad Ivan menegaskan bahwa pelaksanaan tetap fleksibel dan akan menyesuaikan jika terjadi benturan dengan agenda masyarakat.
Dengan komitmen kuat dari Dispar Kukar, tahun 2025 diyakini akan menjadi periode emas bagi semarak pariwisata dan penguatan ekonomi kreatif di Kutai Kartanegara. (Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
