Junaidi Tanggapi Wacana Pemekaran Wilayah di Loa Ipuh dengan Fokus pada Pengembangan dan Pelayanan
Editorialkaltim.com – Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Junaidi, merespons wacana pemekaran wilayah dalam kunjungan daerah pemilihan (Kundapil) di Kelurahan Loa Ipuh, Kecamatan Tenggarong. Politikus PDI Perjuangan ini menegaskan bahwa pemekaran bukanlah jawaban utama untuk persoalan pengelolaan di wilayah tersebut, melainkan pengembangan wilayah dan peningkatan pelayanan publik yang lebih mendesak.
“Pemekaran wilayah bukanlah solusi yang paling efektif dalam konteks ini. Yang kita perlukan adalah penambahan jumlah pegawai dan penyesuaian anggaran sesuai dengan kepadatan penduduk untuk memastikan pelayanan yang adil,” ujar Junaidi saat membahas isu tersebut. Beliau menekankan pentingnya asas keadilan dalam pengelolaan sumber daya wilayah.
Junaidi juga berkomitmen untuk memperjuangkan pembangunan yang lebih intensif di Dapil I, wilayah yang ia wakili untuk memprioritaskan pembangunan yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Selain itu, Junaidi menambahkan bahwa ia akan memastikan bahwa anggaran dan prioritas pembangunan di Kukar dilakukan secara adil. “Saya akan meminta catatan yang menjadi prioritas pembangunan, dan setelahnya kita akan koreksi bersama di Rapat Banggar. Kita harus memprioritaskan asas keadilan dalam penganggaran,” katanya, menegaskan perlunya peninjauan kembali prioritas anggaran untuk mewujudkan pembangunan yang merata dan adil.
Melalui pendekatan ini, Junaidi berharap dapat menghindari pemekaran yang terburu-buru dan lebih fokus pada peningkatan pelayanan yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Ia menggarisbawahi bahwa solusi yang efektif harus didasarkan pada kebutuhan riil penduduk, bukan hanya sebagai respons atas tekanan politik atau populasi yang bertambah. (Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
