Sinergi PPU dan Kaltim dalam Menggali Potensi Pariwisata dan Budaya
Editorialkaltim.com – Pengembangan potensi pariwisata dan budaya lokal Penajam Paser Utara (PPU) menjadi fokus utama dalam pertemuan antara Pj Bupati PPU, Makmur Marbun, dan Pj Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik. Pertemuan ini, yang berlangsung pada 23 Oktober 2023, menandai awal dari kolaborasi kedua pemimpin daerah dalam meningkatkan potensi pariwisata dan budaya setempat untuk mencapai panggung nasional.
Pada hari sebelumnya, Makmur Marbun mengungkapkan bahwa pertemuan ini akan menjadi platform bagi kedua pemimpin untuk berdiskusi tentang berbagai potensi pariwisata yang ada di PPU, seperti pantai dan beberapa destinasi lain yang belum sepenuhnya dieksplorasi. “Kami ingin memaksimalkan segala potensi yang dimiliki PPU, mulai dari keindahan alam hingga kekayaan budaya,” ungkap Marbun.
Ketika ditanya mengenai detail potensi pariwisata yang akan dibahas, Marbun menyoroti potensi pantai yang dimiliki PPU. Namun, ia menambahkan bahwa masih banyak potensi lain yang perlu diidentifikasi dan dikembangkan. “PPU memiliki kekayaan yang belum sepenuhnya terungkap. Kami perlu menggali lebih dalam lagi,” tuturnya.
Selain potensi alam, pertemuan ini juga membahas mengenai upaya untuk mengangkat kekayaan budaya lokal PPU. Salah satu agenda yang menjadi sorotan adalah Festival Nondoi, sebuah event budaya yang, menurut Marbun, memiliki potensi untuk menjadi acara nasional.
Seorang tokoh masyarakat setempat, Bapak Andi, dalam wawancaranya mengatakan, “Festival Nondoi bukan hanya acara biasa, tetapi refleksi dari identitas dan warisan budaya kami. Sangat penting bagi kami untuk mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan provinsi.”
Dalam upaya memperkuat sinergi antara pemerintah daerah PPU dan pemerintah provinsi Kaltim, kunjungan Akmal Malik ke PPU diharapkan dapat menjadi titik balik dalam memajukan sektor pariwisata dan promosi budaya lokal. Kolaborasi ini juga diharapkan dapat mengundang lebih banyak wisatawan dan meningkatkan perekonomian lokal melalui sektor pariwisata.
Makmur Marbun menutup pertemuan dengan semangat optimisme, “Kami siap bekerja sama dengan pemerintah provinsi untuk memajukan PPU dan menampilkan keindahan serta kekayaan budaya kami ke kancah nasional.”(lin/adv)
