Editorial

Sambut Pemilu 2024, KPID Kaltim Lakukan Kunjungan Kelembagaan ke Bali

Foto bersama KPID Kaltim dan KPID Bali, Jumat (12/5/2023). (Istimewa),

Editorialkaltim.com – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kaltim berkomitmen untuk berperan aktif dalam mensukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan datang. Dalam rangka persiapan tersebut, Komisioner KPID Kaltim, Dedy Pratama, dan stafnya telah melakukan koordinasi kelembagaan menuju Pemilu 2024 dengan KPID Bali pada Jumat (12/5/2023).

Dedy menyampaikan pentingnya persiapan KPID dalam menghadapi Pemilu yang akan segera dilaksanakan. Selain meningkatkan literasi terkait Pemilu, KPID juga berusaha membangun kerjasama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

“KPID memiliki peran penting dalam mensukseskan Pemilu,” ujarnya.

Baca  Kukar Luncurkan Program Dunia Usaha Ramah Lingkungan: Sasaran Penanaman 1 Juta Pohon

Wakil Ketua KPID Bali, Ida Bagus Ketut Agung Ludra mengungkapkan tiga poin penting dalam menjaga siaran di Bali, khususnya dalam menyambut Pemilu. Dia menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menciptakan penyiaran yang sehat di Bali.

“Unsur penting dalam menciptakan penyiaran yang sehat, khususnya di Bali ialah adanya partisipasi aktif dari masyarakat. Karena sampai saat ini masyarakat masih menjadikan lembaga penyiaran sebagai sumber entertain,” ungkapnya.

Selain itu, Agung menjelaskan, KPID Bali juga melakukan upaya literasi dan menjalin kerjasama dengan lembaga penyelenggara Pemilu. Dalam kunjungan monitoring ke lembaga penyiaran, para komisioner KPID Bali tidak hanya melakukan evaluasi, tetapi juga melibatkan literasi dalam kegiatan tersebut.

Baca  Anies Sebut Pendiri Republik Bekerja Buat Bangsa, Bukan Keluarga

“Kami juga menjalin kerjasama dengan pihak penyelenggara Pemilu untuk mendukung kelancaran proses Pemilu nantinya,” jelas Agung.

Agung menambahkan, hingga saat ini belum ditemukan adanya radio ilegal yang berkaitan dengan Pemilu di Bali. Hal ini menunjukkan bahwa langkah-langkah pengawasan yang dilakukan oleh KPID dan pihak terkait telah cukup efektif dalam mencegah kegiatan penyiaran ilegal yang dapat mempengaruhi proses Pemilu.

Selain Wakil Ketua KPID Bali, rombongan dari KPID Kaltim juga diterima oleh beberapa perwakilan KPID Bali, antara lain Ida Bagus Gede Yogi Jenana Putra sebagai Koordinator Bidang Pengawasan Isi Siaran (PIS), I Gusti Agung Gede Agung Widiana Kepakisan sebagai Koordinator Bidang PS2P, serta Ni Wayan Yudiartini dan I Wayan Suyadnya yang menjabat sebagai anggota Bidang PIS.

Baca  KASN Terima 219 Aduan Pelanggaran Netralitas ASN di Masa Kampanye Pemilu 2024, 50 Persen Dinyatakan Bersalah

[HMS | NFA | ADV]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Mari bergabung di Grup Telegram “editorialkaltim”, caranya klik link, https://t.me/editorialkaltimcom kemudian join. Anda harus mengistal Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Related Articles

Back to top button