Nasional

Milenial Menjadi Kunci Pemilu 2024, Total Pemilih Capai 68 Juta

Ilustrasi pemilihan umum (Foto: Antara/Yulianus Satria Wijaya)

Editorialkaltim.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil rekapitulasi Data Pemilih Tetap (DPT) tingkat nasional untuk pemilihan umum (pemilu) pada tahun 2024. Dalam pengumuman yang dilakukan pada hari Minggu kemarin, KPU mengungkapkan bahwa pemilu tersebut akan didominasi oleh pemilih generasi milenial.

Dalam rapat pleno terbuka tersebut, Anggota KPU RI, Betty Epsilon Idroos, mengungkapkan angka yang mengejutkan. Generasi milenial, yang terdiri dari mereka yang lahir antara tahun 1981 hingga 1996, akan menyumbang jumlah pemilih terbesar dengan total 68.822.389 pemilih.

“Paling banyak pemilih berasal dari generasi milenial yaitu sekitar 33,60 persen dari total pemilih,” kata Betty.

Namun, tidak hanya generasi milenial yang akan berperan penting dalam pemilu mendatang. Generasi X, yang lahir sekitar tahun 1965 hingga 1980, juga menjadi kekuatan yang signifikan dengan jumlah pemilih sebanyak 57.486.482 jiwa atau sekitar 28,07 persen.

Baca  Perwali Algaka Masih Ambigu, Komisi I Segera Rumuskan Rekomendasi

Diikuti oleh Generasi Z, yang lahir antara tahun 1997 hingga 2000, dengan jumlah pemilih sebanyak 46.800.161 atau 22,85 persen.

Meskipun demikian, tidak boleh dilupakan bahwa generasi Baby Boomer, yang lahir pada rentang tahun 1946 hingga 1964, juga masih memiliki peranan yang tidak bisa diabaikan. Jumlah pemilih dari generasi ini mencapai 28.127.340 atau sekitar 13,73 persen.

Sedangkan untuk generasi Pre-Boomer, yang lahir sebelum tahun 1945, jumlah pemilihnya tercatat sebanyak 3.570.850 atau 1,74 persen.

Menariknya, dari segi usia, pemilih yang berusia di atas 40 tahun menjadi kelompok terbanyak dengan jumlah 98.448.775 jiwa atau sekitar 48,07 persen dari total pemilih.

Baca  Erick Thohir Sindir Elkan Baggott: Kalau Nggak Mau Main, Kita Cari Pemain Lain!

Sementara itu, pemilih berusia 17-30 tahun mencapai 63.953.031 jiwa atau sekitar 31,23 persen, diikuti oleh pemilih berusia 31-40 tahun dengan jumlah 42.398.719 jiwa atau sekitar 20,7 persen.

Terakhir, terdapat juga sejumlah kecil pemilih di bawah usia 17 tahun yang sudah menikah, yaitu sekitar 6.697 jiwa.

“Usia di bawah 17 tahun karena sudah menikah 0,003 persen (6.697 pemilih),” tutur dia.

Dengan dominasi pemilih generasi milenial dalam pemilu mendatang, diharapkan para calon pemimpin akan dapat memahami dan mengakomodasi aspirasi serta kebutuhan dari generasi ini. Pemilu 2024 akan menjadi panggung demokrasi yang menarik untuk melihat bagaimana generasi milenial akan membentuk arah dan masa depan negara ini.

Baca  Kurangi Angka Golput, KPU Buka Tahap 2 Pindah TPS di Pemilu hingga 7 Februari 2024

Sebagai informasi, KPU RI menetapkan DPT Pemilu 2024 berdasarkan hasil rekapitulasi dalam negeri dan luar negeri, dalam Rapat Pleno Terbuka. Penetapan hasil rekapitulasi ini diteken KPU RI melalui berita acara resmi dan diputuskan lewat Keputusan KPU RI Nomor 857 Tahun 2023.

Total, terdapat 204.807.222 pemilih pada Pemilu 2024 nanti, terdiri dari 102.218.503 laki-laki dan 102.588.719 perempuan, mencakup pemilih di 38 provinsi, 514 kabupaten kota, serta pemilih di 128 wilayah luar negeri. (ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button