Joe Biden Sebut Akan Maju Pilpres Jika Donald Trump Nyapres Lagi
Editorialkaltim.com – Presiden Joe Biden menghebohkan dunia politik Amerika Serikat dengan pernyataannya pada hari Selasa (5/12/2023), menyebutkan bahwa ia tidak yakin akan mencalonkan diri kembali dalam pemilihan presiden jika mantan Presiden Donald Trump tidak turut mencalonkan diri.
Komentar tersebut diungkapkan oleh Presiden Biden saat berlangsungnya acara penggalangan dana di Boston, di mana ia mengatakan, “Jika Trump tidak mencalonkan diri, saya tidak yakin saya akan mencalonkan diri. Tapi kita tidak bisa membiarkannya menang.”
Dilansir dari CBS News, seorang pejabat kampanye Biden memberitahu bahwa penasihat presiden melihat pernyataannya sebagai kelanjutan dari penekanan terbaru mereka, yaitu taruhan dalam pemilihan ini sangat nyata, lebih besar dari calon individu, dan demokrasi sedang dipertaruhkan.
Pada kampanye presiden 2020, Biden menggambarkan dirinya sebagai kandidat “transisional,” meskipun tanpa menyebutkan bahwa ia hanya akan menjabat satu periode.
Namun, dalam dinamika politik saat ini, Trump mendominasi sebagai kandidat utama Partai Republik, dengan hasil jajak pendapat CBS News/YouGov pada November menunjukkan bahwa 61% pemilih utama GOP kemungkinan akan memilih Trump.
Kendati demikian, keberlanjutan logika Biden masih dipertanyakan. Beberapa jajak pendapat nasional menunjukkan Trump unggul atas presiden saat ini, meskipun pemilihan tinggal beberapa bulan lagi.
Jajak pendapat CBS News pada November menyatakan bahwa Trump memimpin Biden sebanyak tiga poin dan mengungkapkan persepsi pemilih bahwa mereka akan lebih baik secara finansial di bawah pemerintahan Trump. Perlu diingat bahwa situasi politik bisa berubah dalam beberapa bulan ke depan menjelang pemilihan presiden. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.