Agus Haris Dukung Penonaktifan Oknum Guru di Bontang yang Lakukan Kekerasan
Editorialkaltim.com – Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Haris, memberikan dukungan penuh atas keputusan Pemerintah Kota Bontang yang menonaktifkan sementara oknum guru SDN yang terlibat dalam tindak kekerasan terhadap siswa. Menurutnya, keputusan ini penting untuk menjaga kondisi psikologis siswa dan guru, sambil menunggu evaluasi dari Disdikbud.
“Langkah ini penting untuk menghindari dampak psikologis yang lebih parah pada siswa dan guru. Pembinaan dari Disdikbud juga perlu segera dilakukan,” ungkap Agus Haris saat diwawancarai melalui telepon pada Jumat (27/10/2023).
Dalam insiden yang menjadi sorotan publik ini, diketahui bahwa seorang siswa kelas III SD di Bontang mendapat perlakuan keras dari gurunya, berupa pemukulan dan pencubitan. Informasi menunjukkan bahwa kekerasan ini tidak hanya dialami oleh satu siswa, namun juga beberapa siswa lain di sekolah tersebut.
Menanggapi hal ini, Kepala Disdikbud Bontang, Bambang Cipto Mulyo, menyampaikan bahwa pihaknya sudah mengambil tindakan tegas untuk menjamin rasa aman bagi para siswa. “Kami memastikan bahwa siswa yang menjadi korban telah kembali bersekolah dan merasa aman,” ujarnya.
Ketika ditanya tentang berapa lama oknum guru akan dinonaktifkan, Bambang mengatakan bahwa keputusan akan diambil setelah mendapatkan hasil pemeriksaan dari tim investigasi. “Keputusan lebih lanjut akan ditentukan setelah kami menerima laporan pemeriksaan,” tandasnya. (lin/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.