Editorialkaltim.com – Dalam pertemuan dengan Delegasi Biro Komite Palestina PBB (CEIRPP), Wakil Presiden Ma’ruf Amin menegaskan konflik yang berlangsung di Palestina merupakan masalah politik dan kemanusiaan, bukan permasalahan agama.
Penegasan ini disampaikan di Istana Wapres, Jalan Medan Merdeka Selatan No. 6, Jakarta Pusat, pada hari Kamis (04/07/2024).
“Penting untuk kita garisbawahi, isu Palestina bukanlah isu keagamaan, melainkan isu politis dan kemanusiaan,” ujar Ma’ruf Amin.
Ia menambahkan sangat penting bagi komunitas internasional untuk bersatu demi keadilan dan perdamaian bagi bangsa Palestina.
Dalam dialog tersebut, Wapres mengungkapkan harapannya agar Komite Palestina terus mendapatkan dukungan internasional untuk mendorong gencatan senjata di Gaza.
Selain itu, beliau juga meminta Komite tersebut untuk terus mengupayakan pengungkapan dan pertanggungjawaban pelanggaran hukum internasional yang dilakukan oleh Israel terhadap Palestina.
“Begitu juga implementasi dari Putusan Mahkamah Internasional serta menggalang bantuan kemanusiaan bagi Palestina, termasuk melalui The United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA),” tambah Wapres.
Menurut Ma’ruf Amin, penting bagi Komite Palestina untuk mendesak kesatuan suara di Dewan Keamanan PBB untuk mendukung solusi damai dan keanggotaan penuh Palestina di PBB.
“Saya harap kunjungan ini dapat memperkuat kerja sama Indonesia dengan Komite Palestina PBB dalam mewujudkan solusi damai dan keadilan bagi Palestina,” pungkas Wapres. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
-
-
-
-
-
