KaltimPenajam Paser Utara

Raup Muin: Bendung Gerak Sungai Telake Solusi Utama Kekurangan Air di Lahan Persawahan

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Raup Muin

Editorialkaltim.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Raup Muin, menegaskan pentingnya segera direalisasikannya Bendung Gerak Sungai Telake. Menurutnya, ini merupakan solusi strategis untuk mengatasi masalah kurangnya pasokan air yang selama ini menjadi penghambat produktivitas pertanian di wilayah tersebut.

Raup Muin menjelaskan bahwa keberadaan bendung ini sangat krusial untuk memaksimalkan hasil panen, terutama di lahan persawahan yang selama ini bergantung pada musim hujan.

Baca  35 Lulusan IPDN Angkatan XXX Bergabung Sebagai PNS di Kaltim

“Bendung Gerak Sungai Telake adalah jawaban dari permasalahan kita. Dengan irigasi yang memadai, tidak hanya mengatasi kekurangan air tapi juga meningkatkan hasil panen secara signifikan,” ujar Raup.

Proyek yang berlokasi di perbatasan antara Kabupaten Paser dan PPU ini diharapkan mampu mengairi lebih dari 22.000 hektare sawah, yang secara tidak langsung akan mendukung kebutuhan pangan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Raup Muin menambahkan, “Ini bukan hanya soal pertanian, tapi juga soal ketahanan pangan nasional yang kita bangun dari IKN.”

Baca  DPRD PPU Soroti Kelanjutan Pembangunan Rumah Adat Kuta Rekan Tatau yang Tertunda

Pembangunan Bendung Gerak Sungai Telake juga dianggap sebagai langkah preventif terhadap potensi masalah kekeringan yang mungkin terjadi di masa depan.

“Kita harus proaktif menghadapi perubahan iklim yang bisa mengurangi ketersediaan air di musim kemarau,” tambahnya.

Selain itu, Raup Muin juga menekankan bahwa infrastruktur ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan irigasi yang stabil, diharapkan akan muncul lebih banyak peluang usaha di sektor agrikultur yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca  Pemkab Apresiasi Kinerja DPRD Kukar Dalam Proses Penyusunan dan Pembahasan Rancangan APBD 2025

“Penting bagi pemerintah pusat untuk melihat ini sebagai investasi strategis yang tidak hanya menyokong produksi pertanian, tetapi juga sebagai bagian dari pembangunan infrastruktur penunjang IKN,” ungkap Raup.(ndi/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button