Strategi Mengurangi Golput dalam Pemilu 2024 Samarinda
Editorialkaltim.com – Dalam rangka menyambut Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Wakil Ketua DPRD Kota Samarinda, Helmi Abdullah, menyoroti pentingnya mengurangi angka golput untuk menjamin kelancaran pesta demokrasi. Menurut Helmi, partisipasi masyarakat merupakan kunci utama dalam mencapai pemilu yang sukses.
Helmi menekankan bahwa pemilu kali ini akan lebih kompleks karena pemilihan presiden dan calon legislatif dilakukan secara bersamaan. “Kita harus memastikan bahwa masyarakat paham akan pentingnya pemilihan ini, tidak hanya untuk presiden tetapi juga untuk calon legislatif,” ucap Helmi.
Dalam upaya mengurangi golput, Helmi mengajak para calon legislatif untuk lebih aktif melakukan sosialisasi langsung di daerah pemilihan masing-masing. “Kita perlu mendatangi masyarakat, mendengarkan aspirasi mereka, dan menjelaskan apa yang bisa kita lakukan untuk mereka,” tutur Helmi.
Helmi juga menambahkan, “Golput pasti akan ada, namun upaya maksimal perlu dilakukan untuk menguranginya. Kita harus bekerja keras untuk memastikan masyarakat menggunakan hak pilih mereka.”
Dengan meningkatkan komunikasi antara calon legislatif dan masyarakat, Helmi berharap dapat meminimalkan potensi kecurangan dan meningkatkan partisipasi pemilih. “Setiap calon legislatif punya pendukungnya masing-masing, namun kita harus memastikan mereka semua datang ke TPS pada hari pemilihan,” kata Helmi.
Terakhir, Helmi mengungkapkan harapannya agar angka golput dapat diminimalkan. “Harapan kita adalah golput hanya sedikit, sehingga pemilihan dapat berjalan dengan adil dan kondusif,” tutupnya. (lin/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
