Pengembangan Pertanian Pasca-Tambang di Kutai Kartanegara Dibahas dalam Sidang Doktoral IPB
Editorialkaltim.com – Peningkatan pertanian di area pasca-tambang Kutai Kartanegara menjadi sorotan utama dalam sidang promosi terbuka program doktoral yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kutai Kartanegara, Dr. H Sunggono, di Institut Pertanian Bogor, Kamis lalu. Sidang yang diadakan di ruang Auditorium Sekolah Pascasarjana IPB ini menampilkan disertasi dari Ansahar, dosen Universitas Kutai Kartanegara.
Dr. Sunggono menekankan pentingnya hasil penelitian ini untuk kemajuan sektor agraris di daerah tersebut. Ia mengungkapkan keyakinannya bahwa temuan ini bisa membuka peluang baru untuk pertanian di wilayah yang sebelumnya merupakan area tambang.
“Potensi lahan pasca-tambang sangat besar untuk dikembangkan sebagai area pertanian produktif,” ujar Dr. Sunggono. Dia menambahkan, ini adalah kesempatan untuk memperbaiki kondisi tanah dan memanfaatkan kembali lahan yang tidak terpakai dengan efektif.
Dalam kesempatan yang sama, Ansahar, sebagai penyusun disertasi, menggambarkan bagaimana studinya menawarkan solusi konkret untuk rehabilitasi lahan. Dia berharap karyanya ini dapat memberikan manfaat nyata bagi pertanian di Kutai Kartanegara.
“Saya berambisi untuk melihat lahan-lahan ini berkembang menjadi lebih subur dan produktif, mendorong perekonomian lokal,” tutur Ansahar.
Acara tersebut juga dihadiri oleh akademisi dan pemangku kepentingan lainnya, yang menyampaikan dukungan mereka terhadap implementasi hasil penelitian ini. Mereka sepakat bahwa pendekatan inovatif ini bisa memberikan dampak positif bagi pembangunan berkelanjutan di Kutai Kartanegara. (shn/adv).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.