Editorialkaltim.com – Memasuki masa libur lebaran tahun 2023, Pemerintah telah mengatur masa libur Lebaran Tahun 2023, yaitu tanggal 19, 20, 21, 24, dan 25 April 2023, namun bukan berarti layanan BPJS Kesehatan ikut libur. Sebagai komitmen dalam meningkatkan mutu layanan kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan tetap membuka layanan di masa libur lebaran.
Rina Suhartini salah seorang warga Kota Samarinda menyambangi Kantor BPJS Kesehatan Cabang Samarinda untuk sebuah keperluan mendesak. Kakaknya kini sedang berada di rumah sakit untuk menjalani operasi caesar namun status kepesertaannya non aktif.
“Tadi malam kakak saya masuk rumah sakit mau melahirkan, karena kondisinya tidak normal kata dokter harus dilakukan operasi caesar,” ungkap Rina, Rabu (19/04).
Operasi caesar masuk dalam salah satu manfaat yang dijamin oleh Program JKN, sehingga dengan penuh harapan besar Rina didampingi oleh keluarganya datang ke Kantor BPJS Kesehatan yang beralamat di Jl. AW. Syahrani No. 17 Samarinda.
“Sempat bingung sih, karena oleh rumah sakit diberi waktu hanya tiga hari, sementara ini sudah libur lebaran jadi campur aduk perasaan, tapi diinfokan oleh petugas rumah sakit bahwa kantor BPJS Kesehatan tetap buka, bismillah aja berangkat ke BPJS,” terang Rina
Biayanya operasi caesar tentu cukup besar jika menggunakan biaya pribadi sehingga Rina dan keluarga berharap ada solusi untuk mengaktifkan kembali status kepesertaan kakaknya agar dapat digunakan untuk menjamin biaya operasi caesar di rumah sakit.
“Pagi-pagi saya sudah ada di Kantor BPJS Kesehatan, jadi peserta pertama yang dilayani. Saya bersyukur tadi ada solusi yang diberikan oleh petugas meskipun nanti ada denda pelayanan tapi masih lebih terjangkau dibandingkan jika membayar sebagai peserta umum,” ucapnya.
Tidak hanya ibu yang sedang melahirkan mendapat jaminan dari Program JKN, namun bayi yang baru lahir nantinya jika memerlukan biaya perawatan sudah bisa mendapat jaminan kesehatan juga.
“Dijelaskan juga tadi bahwa nanti jika bayinya sudah lahir dan memerlukan perawatan dapat dijamin dan pendaftarannya bisa dilakukan di rumah sakit, jadi tidak perlu datang ke kantor BPJS Kesehatan dan nanti setelah bayinya masuk Kartu Keluarga (KK) harus dilaporkan agar pencatatan identitasnya sama dengan yang ada di KK,” papar Rina.
Dengan manfaat Program JKN yang sangat besar, menurut Rina sebaiknya seluruh masyarakat harus terdaftar, mengingat biaya pengobatan saat ini cukup mahal, maka Program JKN ini meringankan sekali dalam pembiayaan karena hampir seluruh penyakit dapat dijamin.
Rina merasa pengalaman yang ia alami menjadi pelajaran yang sangat berharga sekali, agar masyarakat yang telah terdaftar menjadi peserta selalu memastikan status kepesertaanya aktif agar tidak terjadi masalah saat berobat.
“Saya berharap pengalaman ini tidak terjadi lagi, saat berobat ternyata kartu tidak aktif, cukup membuat khawatir, jika sebelumnya kami sudah mengetahui tidak aktif tentu akan segera diurus tidak menunggu masuk rumah sakit dulu. Ternyata cara ngecek juga cukup mudah bisa pakai aplikasi atau cukup chat lewat WhatsApp,” sambungnya.
Atas pelayanan administrasi yang diberikan BPJS Kesehatan selama masa libur lebaran tahun 2023, Rina memberikan apresiasi atas komitmen BPJS Kesehatan dalam memberikan pelayanan kepada peserta meskipun pada masa libur.
“Saya ucapkan terima kasih atas pelayanan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan khususnya di saat libur lebaran ini, semoga layanan ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang memerlukan pelayanan dari BPJS Kesehatan dan semoga terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan diberikan kelancaran dalam bertugas,” tutup Rina. (*)