Kukar

Kutai Kartanegara Tingkatkan Kualitas Pendidikan Non Formal Melalui Bimtek Kurikulum Merdeka

Foto Bersama Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Tutor dan Pamong Belajar Kesetaraan Program Paket A, B dan Paket C. (istimewa)

Editorialkaltim.com – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan non formal di Kabupaten Kutai Kartanegara, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) melalui Bidang PAUD dan PNFI menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Tutor dan Pamong Belajar Kesetaraan Program Paket A, B, dan Paket C. Acara ini, yang diadakan di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, Minggu malam, berfokus pada Implementasi Kurikulum Merdeka.

Kepala Bidang PAUD dan PNFI, Pujianto, membuka acara dengan harapan tinggi terhadap penerapan kurikulum merdeka. Beliau menekankan pentingnya pemahaman mendalam mengenai kurikulum ini bagi para tutor dan pamong belajar, demi peningkatan kualitas pendidikan di Kutai Kartanegara, khususnya pada pendidikan non formal yang sangat penting untuk memenuhi kebutuhan peserta didik.

Baca  Bupati Kukar Edi Damansyah Tegaskan Kewaspadaan Terhadap Ajaran Menyimpang Saat Bagikan Sembako

Pujianto mengungkapkan, Disdikbud Kukar berkomitmen untuk terus mendukung dan memberikan perhatian pada pendidikan non formal. Ini termasuk penguatan kompetensi kesetaraan yang diprogramkan setiap tahun untuk mendukung pembelajaran, khususnya melalui implementasi kurikulum merdeka yang menjadi kunci dalam pengembangan kompetensi peserta didik.

Dalam Bimtek ini, narasumber akan menyimulasikan berbagai aspek pembelajaran, dari model pembelajaran daring, modul, hingga pembelajaran mandiri. Ini bertujuan agar tutor yang baru bergabung dapat memahami cara-cara pembelajaran yang efektif dan relevan dengan kebutuhan saat ini, khususnya dalam penerapan kurikulum merdeka.

Baca  Bupati Sambut Hangat Peserta Event Trail Blukar Idaman VI

Salah satu fokus utama adalah pada simulasi pembelajaran yang berkaitan dengan implementasi kurikulum merdeka, yang diharapkan dapat diterapkan dalam pendidikan kesetaraan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Dengan adanya perbedaan dalam sistem penerapan Kurikulum Merdeka antara pendidikan formal dan non formal, diharapkan para tutor dan pamong belajar dapat mengadaptasi dan menerapkannya secara efektif di unit pendidikan masing-masing.

Kasi Kurikulum dan Pengembangan Mutu PAUD dan PNFI, Ida Wahyu Sayekti, menambahkan bahwa Bimtek IKM Kesetaraan sudah berjalan selama tiga tahun dan tahun 2024 ini merupakan kelanjutan dari program sebelumnya. Diharapkan, kegiatan ini dapat menyempurnakan aspek-aspek yang masih perlu diperbaiki, terutama dalam hal kurikulum yang menjadi indikator penting dalam penilaian akreditasi nasional.

Baca  Tingkatkan Kualitas Data Desa, Diskominfo Kukar Gelar Workshop Statistik

Melalui kegiatan ini, Disdikbud Kutai Kartanegara berharap dapat memberikan dampak signifikan terhadap kemajuan pendidikan di daerah, khususnya dalam meningkatkan kualitas pendidikan non formal. Inisiatif ini merupakan langkah berarti dalam upaya memajukan dan menyediakan layanan pendidikan terbaik bagi warga belajar. (shn/adv).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button