Editorialkaltim.com – Musyawarah Wilayah Pengurus Wilayah Kesatuan Aksi Muslim Indonesia Kaltim-Kaltara (PW KAMMI KALTIMTARA) yang berlangsung selama dua hari, dari 15-16 Juni 2024, telah sukses diadakan. Acara ini merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan dalam periode kepengurusan dua tahunan dan diikuti perwakilan dari KAMMI Daerah Samarinda, Bontang, Balikpapan, Tarakan serta beberapa komisariat. Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, offline dan online, di SMP 11 Samarinda.
Ketua Umum PW KAMMI KALTIM-TARA, Imam Syamsuddin, menjelaskan Musywil yang diadakan setiap akhir kepengurusan adalah kegiatan penting untuk memastikan kelangsungan pergerakan mahasiswa. “Pergantian estafet kepemimpinan adalah upaya penting agar keberadaan pergerakan mahasiswa tetap berlanjut,” ujar Imam. Beliau juga menyampaikan rasa syukurnya karena telah terpilih pemimpin baru yang akan melanjutkan kepemimpinan organisasi.
Ketua Umum terpilih PW Kaltimtara untuk periode 2024-2026, Deddy Nur, berkomitmen untuk mengawal isu-isu penting seperti Kelonjakan Uang Kuliah Tunggal Mahasiswa (UKT), Perpindahan Ibu Kota Nusantara (IKN), dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). “Isu-isu ini sangat strategis dan erat kaitannya dengan kepentingan masyarakat luas,” kata Deddy.
“Musywil sebagai langkah estafet kepemimpinan adalah niscaya dan telah terlaksana secara musyawarah mufakat. Mudah-mudahan, Deddy Nur ini bisa menjalankan dan meningkatkan kinerja KAMMI kedepannya,” lanjutnya.
Deddy juga menekankan pentingnya penguatan internal sebelum bergerak lebih jauh. “Penguatan internal akan sangat menentukan keberhasilan pergerakan di lapangan. Kepengurusan baru ini akan memulai dengan pembenahan merata untuk memastikan kesiapan intelektual dan spiritual kader-kader KAMMI,” tutup Deddy.(adr/shn)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.