Nasional

Kemlu: Tidak Ada WNI yang Jadi Korban Gempa Kuat di Taiwan

Bangunan roboh di Taiwan akibat Gempa Bumi (Foto: AFP)

Editorialkaltim.com – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia mengonfirmasi bahwa tidak ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam insiden gempa bumi berkekuatan 7,4 magnitudo yang mengguncang Taiwan. Kejadian ini berlangsung pada Rabu (3/4/2024) menyebabkan kerusakan signifikan di beberapa wilayah serta memicu peringatan tsunami yang kemudian dicabut.

Juru bicara Kemlu RI, Lalu Muhammad Iqbal, menyampaikan kepada media bahwa pihaknya terus memantau situasi WNI di Taiwan.

“Saat ini kami terus mengawasi keadaan WNI yang berada di Taiwan, dikarenakan jumlah mereka yang tersebar luas. Kami akan segera memberikan informasi terbaru,” kata Iqbal.

Baca  Menpan RB Sebut Relokasi ASN ke IKN Dilaksanakan Bertahap Hingga 2029

Lebih lanjut, Iqbal menjelaskan bahwa hasil koordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo dan Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei menunjukkan bahwa tidak ada laporan korban jiwa dari WNI di negara-negara yang terdampak gempa tersebut.

“Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai WNI yang terdampak oleh gempa di Taiwan,” lanjutnya.

Baca  Gempa Dahsyat 7,2 Magnitudo Guncang Taiwan, Tsunami Mengintai Jepang dan Filipina

Gempa bumi yang terjadi di Taiwan diperkirakan merupakan yang terkuat yang mengguncang pulau tersebut dalam beberapa dekade. Sedikitnya satu orang diperkirakan tewas dan hampir 60 orang mengalami luka-luka akibat bencana alam ini.

Kerusakan pada bangunan juga dilaporkan cukup parah, dengan peringatan tsunami yang sempat dikeluarkan untuk wilayah sekitar, termasuk Jepang dan Filipina, sebelum akhirnya dicabut.

Direktur Pusat Seismologi Administrasi Cuaca Pusat Taipei, Wu Chien-fu, mengatakan bahwa gempa tersebut terjadi dekat dengan daratan dan bersifat dangkal, dirasakan di seluruh Taiwan serta pulau-pulau di lepas pantainya.

Baca  Lima Bangunan Terdampak Longsor, Faisal Minta Pemkot Bontang Segera Benahi

“Gempa bumi ini adalah yang terkuat sejak gempa berkekuatan 7,6 magnitudo pada September 1999, yang menewaskan sekitar 2.400 orang dalam bencana alam paling mematikan dalam sejarah pulau itu,” tutur Wu. (ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker