KaltimSamarinda

Kaltim Targetkan Realisasi APBD 2025 Tembus 92 Persen

Gubernur Rudy Mas’ud (Foto: Adpim Kaltim)

Editorialkaltim.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menegaskan komitmennya mempercepat penyerapan anggaran dengan menargetkan realisasi APBD 2025 mencapai setidaknya 92 persen. Fokus tersebut disampaikan Kepala BPKAD Kaltim Ahmad Muzakkir saat mengikuti Rapat Koordinasi Percepatan Realisasi APBD 2025 yang digelar Kemendagri secara daring, Senin (17/11/2025).

Rakor dipimpin Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir dan diikuti pemerintah daerah dari seluruh Indonesia. Dari Kaltim, Gubernur Rudy Mas’ud hadir bersama Sekda Sri Wahyuni dan Kepala BPKAD Ahmad Muzakkir dari Ruang Heart of Borneo, Kantor Gubernur.

Baca  Gubernur Kaltim Akui Tata Kelola Maroko Bisa Jadi Contoh

Dalam paparannya, Muzakkir menjelaskan bahwa kondisi APBD Kaltim masih menunjukkan keseimbangan antara pendapatan dan belanja.

Ia juga mengatakan pemerintah provinsi sudah menyiapkan langkah percepatan sejak awal tahun anggaran hingga akhir 2024, meski skema 2025 harus menyesuaikan dengan adanya kebijakan penundaan pengadaan barang dan jasa.

“Untuk 2025, kami sudah menskenariokan percepatan penyerapan di awal tahun dan pada Desember 2024. Namun, tahun 2025 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena adanya surat edaran penundaan pengadaan barang dan jasa,” ujar Muzakkir melalui keterangan resminya.

Baca  Gubernur Rudy Ingatkan Kaltim Lepas Ketergantungan Dana Transfer Pusat

Muzakkir menambahkan bahwa pembahasan KUA-PPAS APBD 2026 dengan DPRD sudah tuntas, tetapi Pemprov masih menunggu kepastian nilai Transfer ke Daerah (TKD) dari pusat agar proses pengadaan tahun berikutnya dapat dimulai tepat waktu.

Berdasarkan hitungan prognosis, perbedaan realisasi pendapatan dan belanja 2025 dibanding tahun sebelumnya diperkirakan hanya sekitar satu persen. Ia optimistis target serapan bisa tercapai.

Baca  Ketua DPRD Kaltim Sebut APBD 2026 Terpangkas Rp4,6 Triliun

“Kami optimistis akhir 2025 Kaltim dapat mencapai realisasi penyerapan APBD minimal 92 persen,” jelasnya.

Sementara itu, Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir mengingatkan seluruh daerah untuk mempercepat penyerapan anggaran mengingat waktu tahun berjalan hanya tersisa sekitar satu bulan. Ia menegaskan Kemendagri siap mendampingi, termasuk dalam penyediaan petunjuk teknis.(ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button