
Editorialkaltim.com – Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur menargetkan sebanyak 10.000 pengunjung akan hadir dalam East Borneo International Folklore Festival (EBIFF) 2025. Festival internasional ini akan digelar di Samarinda pada 25–29 Juli 2025 mendatang.
Kepala Dinas Pariwisata Kaltim, Ririn Sari Dewi, menyampaikan target tersebut usai Rapat Final Panitia Pelaksana di Kantor Dispar Kaltim, Selasa (22/7/2025).
“Target pengunjung EBIFF tahun ini 10.000, dan saya yakin itu bisa tercapai. Bahkan untuk pelajar saja kita sudah kerahkan ribuan orang,” ujarnya.
EBIFF 2025 merupakan penyelenggaraan tahun kedua sejak festival ini digelar pertama kali pada 2024. Ririn menegaskan, tahun ini persiapan dilakukan lebih matang, karena EBIFF tidak hanya bertujuan sebagai hiburan budaya semata, tetapi juga harus memenuhi standar festival internasional.
“Penyelenggaraan festival harus memperhatikan instrumen penilaian, seperti utility, kebersihan, hingga standarisasi penyelenggaraan. Semua harus bersifat profesional,” jelasnya.
Sebagai bagian dari persiapan teknis, panitia dijadwalkan menggelar gladi kotor pada Kamis, 24 Juli 2025, untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan sesuai rencana. Ririn menyebut progres persiapan saat ini telah mencapai 84 persen.
Ia juga menyoroti tingginya antusiasme masyarakat, terutama karena kehadiran peserta dari luar negeri, termasuk Korea Selatan yang memiliki banyak penggemar budaya di Kaltim.
“Kita tahu, di sini banyak peminat budaya Korea Selatan. EBIFF ini jadi ruang interaksi yang hidup. Talent-talent pengisi festival juga cukup terbuka untuk berkomunikasi dan bertukar budaya dengan pengunjung,” tambahnya.
Selain hiburan, EBIFF juga disebut sebagai ruang edukatif dan pertukaran budaya yang saling memperkaya. Acara ini akan menampilkan pertunjukan budaya, kirab, pameran UMKM, dan interaksi publik bersama peserta dari lima negara dan sejumlah provinsi di Indonesia.
“Kata Bu Sekda tadi, ini tentang pertukaran budaya yang saling menguatkan. Mereka belajar budaya kita, kita pun belajar budaya mereka,” pungkasnya.(adr/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.