Editorial

Hadiri Pelatihan Manajemen Kasus Puji Berharap Dapat Menekan Jumlah Kekerasan Perempuan dan Anak di Samarinda

Sri Puji Astuti menghadiri kegiatan Pelatihan Manajemen Kasus yang diselenggarakan Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (istimewa)

Editorialkaltim.com – Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Sri Puji Astuti, hadir sebagai tamu undangan dalam kegiatan Pelatihan Manajemen Kasus yang diselenggarakan Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA), Selasa (02/07/2024) di Hotel Aston Samarinda.

Sri Puji menyatakan kegiatan ini diikuti perwakilan dari 59 kelurahan di Samarinda, bertujuan untuk menyiapkan kelompok-kelompok yang akan aktif di lapangan menangani kekerasan terhadap anak dan perempuan. “Nantinya setiap kelompok tersebut akan menjadi pelopor maupun pelapor,” jelasnya.

Baca  Markaca Dorong Pemkot Samarinda Ambil Tindakan Antisipasi Kecelakaan Gunung Manggah

Dia menambahkan, kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak telah menjadi masalah yang marak, dengan data Simfoni PPA tahun 2023-2024 menunjukkan peningkatan signifikan dalam laporan kasus KDRT. “Masyarakat sebagai pelopor dan pelapor untuk KDRT ini sudah bagus,” ucap Sri Puji.

Meski ada peningkatan dalam laporan, Sri Puji menekankan banyak kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang masih belum terungkap, mirip fenomena gunung es. “Mudah-mudahan dengan adanya forum ini semakin bertambah dan bisa berjalan di setiap kelurahan serta menjangkau masyarakat di masing-masing kelurahan,” harapnya, mengakhiri dengan optimisme untuk peningkatan pemahaman dan kesadaran masyarakat. (Adr/shn/adv)

Baca  Novi Marinda Putri: Dishub Harus Tegas Tindak Jukir Liar di Samarinda

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button