Editorialkaltim.com – Fuad Fakhruddin, Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, menyoroti rencana pemindahan Pasar Ramadhan ke Folder Air Hitam. Menurutnya, pemindahan tersebut perlu dipertimbangkan kembali karena jaraknya yang cukup jauh dari pusat kota.
Dalam wawancara di kantornya pada Rabu (06/03/2024), Fuad menjelaskan pemindahan pasar dilakukan karena adanya revitalisasi di Gedung Olahraga (GOR) Segiri. “Sebenarnya ada upaya pemerintah untuk menyatukan pasar Ramadhan menjadi satu tempat, tetapi saat ini masih berlangsung proses revitalisasi. Dikhawatirkan apabila dilakukan di sana akan mengganggu masyarakat,” ujar Fuad.
Fuad menilai lokasi Folder Air Hitam kurang representatif karena hanya sebagian orang yang dapat menjangkaunya. “Perpindahan sendiri di Folder bagi saya perlu dipikirkan ulang juga karena menyangkut tempatnya yang cukup jauh di sana dan kurang representatif,” papar Fuad.
Lebih lanjut, Fuad menambahkan apabila Pasar Ramadhan dibuka di tengah-tengah kota, para pekerja di perusahaan-perusahaan akan lebih mudah menjangkaunya. “Sepulang kerja mereka langsung ke Pasar Ramadhan tanpa mobilitas lagi yang tentunya akan memakan waktu,” tambahnya.
Terakhir, Fuad menyarankan agar Pasar Ramadhan diadakan di Karang Asam karena lokasinya yang lebih luas dan dapat dijangkau oleh lebih banyak orang. “Kalau untuk di Folder itu agak sulit menurut saya. Saya lebih tertarik di daerah Karang Asam yang luas lokasinya, kalau Folder jauh sekali pindahnya di sana,” imbuh Fuad. (Adr/lin/adv).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
-
-
-
-
-
