Festival Panen Desa Long Nyelong, Masyarakat Berhasil Pertahankan Harmonisasi Alam
Editorialkaltim.com – Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, memberikan apresiasi kepada warga Desa Long Nyelong, Kecamatan Busang, atas upaya mereka dalam memelihara harmonisasi dengan alam sekitar. Pengelolaan ekosistem yang baik ini telah berdampak positif pada kehidupan warga di sektor kehutanan dan pertanian.
“Hasil panen yang melimpah ini menunjukkan bahwa masyarakat Long Nyelong telah berhasil memelihara hubungan yang harmonis antara manusia, hewan, dan tumbuhan. Lingkungan yang terpelihara dengan baik juga membantu meminimalkan dampak bencana alam,” ujar Ardiansyah saat menghadiri acara syukuran hasil panen di Desa Long Nyelong pada Senin (3/6/2024).
Dalam kesempatan yang sama, Ardiansyah juga mengumumkan rencana pembangunan infrastruktur untuk mendukung desa. “Tahun ini, jalan antara Desa Long Lees dan Long Nyelong sepanjang 1,5 km akan kita tingkatkan dengan beton dan sedikit dilebarkan. Kami juga akan melakukan perbaikan beberapa rumah ibadah serta pemasangan listrik bagi 96 keluarga,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Bupati mengusulkan agar pesta panen ini dijadikan agenda tahunan dengan nama Festival Sungai Atan, yang akan memperlihatkan keunikan budaya Dayak Kenyah di Busang. “Acara ini harus dikemas secara profesional, mulai dari akomodasi, akses menuju lokasi, dan publikasi, untuk mendukung perekonomian lokal,” tambah Ardiansyah.
Ardiansyah juga menyarankan agar para ibu di Long Nyelong mengikuti contoh warga Desa Kadungan Jaya di Kaubun, yang berhasil mengekspor lidi sawit ke India dan Pakistan. “Para wanita bisa membentuk koperasi atau UMKM untuk mengelola dan memanfaatkan limbah sawit menjadi barang ekspor. Bermitralah dengan perusahaan lokal untuk menyediakan peralatan dan pelatihan manajemen wirausaha yang berorientasi ekspor,” sarannya.
Kepala Desa Long Nyelong, Nopem Endam, menyatakan komitmennya untuk membangun kampung halamannya menjadi desa yang maju, inovatif, dan menjalankan roda pemerintahan desa yang efektif serta efisien. “Kami bertekad untuk memperbaiki administrasi desa agar lebih tertata dan memenuhi semua peraturan,” tutur Nopem.
Acara syukuran panen juga diramaikan dengan berbagai kegiatan adat dan budaya yang menambah kebahagiaan warga Long Nyelong. Dukungan dari pemerintah daerah diharapkan akan membantu desa ini terus berkembang dan menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kutai Timur. (roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
