Kukar

Anggota DPRD Ingatkan Satpol PP Tak Arogan Saat Penertiban PKL 

Anggota DPRD Ingatkan Satpol PP Tak Arogan Saat Penertiban PKL. (istimewa).

Editorialkaltim.com – Kekhawatiran terhadap tindakan arogan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Samarinda, khususnya terhadap pedagang kaki lima (PKL), menjadi sorotan khusus dari Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Samri Shaputra. Ia menekankan pentingnya pendekatan yang manusiawi dan beradab dalam penegakan peraturan daerah.

Samri Shaputra mengungkapkan kekhawatirannya atas seringnya insiden perselisihan antara Satpol PP dengan PKL. “Banyak kasus yang berakhir dengan tindakan keras dan penggusuran paksa. Hal ini tentu bukan refleksi dari fungsi Satpol PP sebagai penegak peraturan yang disusun bersama pemerintah dan DPRD,” terangnya, Senin (16/10/2023).

Baca  DPRD Kukar Ajak Pemuda Bersinergi Membangun Bangsa di HUT ke-79 RI

Samri menambahkan, “Mereka seharusnya tidak melampaui batas dan menghilangkan nilai-nilai kemanusiaan dalam tugasnya. Seringkali saya dengar keluhan dari para pedagang kecil yang merasa diperlakukan tidak adil dan hanya ‘diangkut’ tanpa pertimbangan.”

Mengingat dampak yang dirasakan oleh para pedagang, Samri meminta Satpol PP untuk tidak menghakimi, melainkan hanya bertindak sesuai peraturan yang berlaku. “Beberapa pedagang ini mungkin memulai usahanya dengan pinjaman, dan pendapatan mereka tak seberapa. Ketika ditertibkan, haruslah dengan cara yang santun,” ujarnya.

Baca  Peringatan HKG PKK di Kutai Kartanegara: Komitmen Membangun Keluarga Harmonis

Mengambil pelajaran dari serangkaian insiden tersebut, politisi dari PKS ini meminta Satpol PP untuk selalu menggunakan pendekatan yang baik dan empati dalam menjalankan tugasnya. Samri juga berharap pemerintah tidak hanya fokus pada penggusuran, melainkan juga menyediakan solusi berupa lokasi jualan alternatif yang strategis dan ramai pembeli.

“Harapannya, pemerintah dapat memberikan solusi bagi para PKL, bukan hanya menggusur tanpa arah. Mereka juga berhak mendapatkan tempat jualan yang menjanjikan dan ramai pembeli,” pungkasnya.

Baca  Potensi Samarinda Sebagai Kota Penyangga IKN, Kerajinan Lokal Wajib Dikembangkan

Sementara itu, Satpol PP Samarinda belum memberikan tanggapan terkait pernyataan dari Samri Shaputra. (lin/adv).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker