Amir Tosina Tekankan Pentingnya Jargas Rumah Tangga
Editorialkaltim.com – Sebagai langkah responsif terhadap kelangkaan gas elpiji tiga kilogram yang kerap terjadi di pasaran, Komisi III DPRD Kota Bontang mendesak agar Pemerintah Kota Bontang segera mengaktifkan kembali program pemasangan jaringan gas (Jargas) rumah tangga melalui Perumda Bontang Migas dan Energi (BME).
Amir Tosina, Ketua Komisi III DPRD Kota Bontang, menekankan pentingnya program pemasangan jargas bersubsidi ke setiap rumah tangga sebagai langkah antisipasi. “Kelangkaan tabung gas 3 kilogram sering terjadi, terutama saat mendekati hari raya. Solusi efektifnya adalah dengan meluncurkan program pipanisasi jargas,” ungkap Amir.
Tak hanya itu, Amir, yang merupakan politisi dari Partai Gerindra, menyerukan PT BME agar memberikan subsidi pada biaya pemasangan jaringan gas di rumah tangga. Ia meyakini dengan adanya subsidi tersebut, masyarakat akan lebih tertarik untuk beralih dari penggunaan tabung gas ke jargas rumah tangga.
Pada wawancara terpisah, Siti, seorang warga Bontang, mengatakan, “Jika pemasangan jargas disubsidi, tentu akan membantu kami. Terlebih, mencari tabung gas elpiji saat momen tertentu memang sulit.”
Menanggapi kelangkaan tabung gas elpiji, DPRD Bontang mendesak pemerintah agar segera merumuskan solusi efektif. Langkah ini diharapkan dapat memastikan ketersediaan pasokan gas elpiji yang memadai bagi masyarakat, terutama saat momen-momen hari besar.
Pemerintah Kota Bontang diharapkan dapat segera bertindak dan memberikan solusi atas keluhan yang kerap dialami masyarakat terkait kelangkaan gas elpiji. (lin/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Mari bergabung di Grup Telegram “editorialkaltim”, caranya klik link, https://t.me/editorialkaltimcom kemudian join. Anda harus mengistal Telegram terlebih dahulu di ponsel.