Aksi Protes Mahasiswa Columbia: Robek Ijazah di Wisuda, Tolak Dukungan Kampus pada Israel
Editorialkaltim.com – Seorang mahasiswa Universitas Columbia baru-baru ini menjadi sorotan saat ia merobek ijazahnya di atas panggung upacara wisuda. Tindakan ini merupakan bagian dari protes terhadap dugaan dukungan universitas terhadap Israel, yang oleh beberapa pihak dituduh melakukan genosida terhadap warga Palestina di Gaza.
Menurut laporan Anodulu Agency, Tarsis Salome, lulusan jurusan layanan sosial, tampil mengenakan keffiyeh saat upacara wisuda yang digelar pada Jumat lalu.
Ia terlihat merobek ijazahnya di depan para peserta sebagai bentuk protes. Video aksi Salome tersebar luas di media sosial, menunjukkan beberapa wisudawan lain juga mengenakan borgol beritsleting dan membawa atribut pro-Palestina.
Protes ini datang setelah Universitas Columbia membatalkan upacara wisuda utama, merespons meningkatnya kekhawatiran keamanan.
Kekhawatiran ini muncul setelah sejumlah mahasiswa pro-Palestina mendirikan tenda perkemahan di kampus sebagai bentuk solidaritas terhadap Gaza dan menuntut universitas untuk mengakhiri hubungannya dengan Israel.
Aksi protes mahasiswa di Columbia ini adalah bagian dari gelombang demonstrasi yang lebih luas, yang telah berlangsung sejak 17 Apri 2024.
Lebih dari 2.000 orang telah ditangkap di kampus-kampus di seluruh AS sejak bulan lalu, menyusul perdebatan yang terpolarisasi mengenai hak untuk melakukan protes, batasan kebebasan berpendapat, dan tuduhan antisemitisme.
Selain di AS, aksi serupa juga terjadi di kampus-kampus di Eropa, termasuk di Prancis, Belanda, dan Swiss, menunjukkan skala dan intensitas dari gerakan solidaritas global untuk Palestina. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.