Dewan Samarinda Dorong Pembangunan Fisik dan SDM di Samarinda Seimbang
Editorialkaltim.com – Perwakilan Fraksi Demokrat DPRD Samarinda menginginkan pembangunan infrastruktur di Samarinda seimbang dengan Sumber Daya Manusia (SDM) sesuai dengan amanat UUD 1945.
Ketua Komisi IV sekaligus Sekretaris Fraksi Demokrat DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti menilai setelah disahkannya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2023 sebesar Rp4,7 triliun perlu penyaluran yang seimbang.
“Kita sekarang sedang giat-giatnya dituntun pemerintah pusat untuk menangani kemiskinan ekstrem” katanya.
Dirinya berharap dengan APBD-P yang besar Samarinda dapat merealisasikan zero miskin ekstrem, termasuk juga angka stunting yang angkanya dinilai masih tinggi. Sebab saat ini Samarinda berada di angka 25 persen anak balita terindikasi stunting.
“Meskipun bukan stunting murni tapi masih ada gizi buruknya (kurang). Memang kita tidak bisa memaksa karena sepertinya kalau kami melihat porsi APBD ini akan menyelesaikan semua pembangunan infrastruktur di 2023,” ujarnya.
Dengan wacana realisasi APBD-P yang lebih besar ke pembangunan fisik Puji merasa pesimis, tetapi dirinya akan tetap menunggu janji orang nomor satu di Kota Tepian tersebut pada 2024.
“Bagaimana keinginan komisi IV waktu itu soal bagaimana SDM diutamakan dan disamakan dengan pembangunan infrastruktur terutama pelayanan dasar pendidikan, kesejahteraan guru, sekolah-sekolah yang notabenenya masih dibawah standar, kesehatan dan pengentasan kemiskinan,” tutupnya. (qon/nfa/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
