
Editorialkaltim.com – Seperti informasi yang beredar, dua orang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 setelah melakukan tes swab antigen di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie mengimbau pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap potensi penyebaran Covid-19, meski gejala dan varian yang muncul saat ini dianggap tidak lebih berbahaya dibanding varian sebelumnya.
“Sebenarnya sudah beberapa bulan yang lalu ada di negara luar, terutama Singapura dan China. Memang belum ada informasi terbukti berbahaya (varian baru), namun ini bukan alasan untuk lengah,” kata Novan, Kamis (12/6/2025).
Novan juga mengingatkan masyarakat untuk kembali menjalankan kebiasaan lama seperti menjaga jarak dan menggunakan masker, terutama saat berada di tempat umum. Ia juga menegaskan pentingnya edukasi dan sosialisasi yang konsisten dari pemerintah kota.
“Walaupun belum ada aturan resmi dari pemerintah, kita punya pengalaman dari pandemi sebelumnya. Penting sekali mengingatkan pada masyarakat jika Covid-19 masih ada. Masker itu penting, khususnya di musim pancaroba seperti sekarang,” ujarnya.
Menanggapi dua pasien yang dirawat di RSUD AWS, Novan menuturkan bahwa kedua pasien tersebut memiliki penyakit penyerta seperti gangguan jantung dan paru-paru, sehingga penyakit tersebut memperparah kondisi pasien. Namun, saat ini salah satu dari mereka telah dinyatakan pulih dan diizinkan kembali ke rumah.
“Ini menjadi catatan penting bagi pemerintah. Perlu ada upaya dalam hal sosialisasi dan pengamanan, seperti melalui surat edaran dari Dinas Kesehatan,” tutup Novan. (nit/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.