Samarinda

BPJS Kesehatan Cetak Verifikator Andal dan Berkompeten

Bimtek evaluasi dan renaksi bidang Jaminan Pelayanan Kesehatan 2025. (Foto: Humas BPJS Kesehatan Samarinda)

Editorialkaltim.com – Sudah lebih dari satu dekade, BPJS Kesehatan terus melakukan peningkatan mutu layanan, transparansi serta akuntabilitas dalam proses verifikasi klaim. Kantor Cabang BPJS Kesehatan menyelenggarakan Bimbingan Teknis terkait Evaluasi dan Renaksi dalam Bidang Jaminan Pelayanan Kesehatan (JPK) 2025.

Kegiatan ini dihadiri Asisten Deputi Bidan JPK Kepwil VIII, Kepala Cabang Samarinda BPJS Kesehatan, Kepala Bagian/Kota, Verifikator serta staf Edukasi dan Penanganan Pengaduan Peserta Rumah Sakit (EP3RS).

Pada pelaksanaan Bimtek, dikhususkan bagi verifikator untuk menjadi langkah awal strategis yang penting dan berpengaruh terhadap keberlangsungan program JKN. Proses verifikasi yang akurat tidak hanya melindungi hak pihak yang berhak menerima klaim, tetapi juga mencegah potensi penyalahgunaan dan ketidaktepatan alokasi anggaran.

Baca  Ratusan Perusahaan di Samarinda Pelajari Aplikasi e-Dabu

Adapun di lapangan, tugas verifikator dan staf penjaminan manfaat adalah melakukan kegiatan verifikasi klaim dan evaluasi pemanfaatan (utilization) layanan kesehatan rujukan serta dan mitigasi kecurangan (fraud). Keduanya harus menguasai proses verifikasi sesuai standar regulasi penjaminan manfaat dan manual coding, melakukan verifikasi pasca klaim secara rutin bagi seluruh FKRTL, serta dapat mengolah dan memanfaatkan database dan aplikasi yang tersedia untuk mendeteksi potensi ketidaktepatan pembayaran klaim.

Baca  Hadir RDP Komisi IV DPRD Samarinda, BPJS Kesehatan Sampaikan Update Program JKN

Kepala Cabang Samarinda BPJS Kesehatan, Citra Jaya mengungkapkan bahwa verifikator BPJS Kesehatan perlu memiliki pengetahuan dan kemampuan yang kompeten untuk menjalankan tugasnya sehingga dalam hal ini diharapkan verifikator berperan penting dalam menjaga program JKN berkelanjutan dan berkualitas.

“Saya menyambut dengan senang kegiatan bimtek ini sebagai wujud inovasi untuk meningkatkan skill yang dimiliki teman-teman verifikator. Kegiatan ini selain untuk peningkatan pemahaman verifikator terhadap ketentuan dan pedoman bisa juga menyamakan persepsi antara verifikator untuk menciptakan standar kerja yang seragam”, jelas Citra.

Pada kesempatan yang sama, bimtek yang dihadiri Asisten Deputi Bidang JPK, Dwi Hesti Yuniarti berharap dengan adanya fasilitas peningkatan kualitas human capital pada seluruh level jabatan pada hari itu, maka sudah seharusnya pelaksanaan kegiatan ini dapat mengoptimalisasikan belanja biaya pelayanan di tahun 2025 melalui berbagai upaya optimalisasi biaya pelayanan Kesehatan sesuai pembahasan pada pelaksanaan Bimtek Evaluasi Strategi dan Renaksi Bidang Jaminan Pelayanan Kesehatan 2025. (aa/shn/adv)

Baca  Sutijo Andalkan JKN Untuk Perawatan Rutin Hemodialisis

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button