Sosialisasi E-Katalog Versi 6 dan Toko Daring di PPU, Inovasi untuk Transparansi Pengadaan Barang/Jasa
Editorialkaltim.com – Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Sodikin, membuka sosialisasi dan pendampingan untuk sistem katalog elektronik (e-Katalog) versi 6 dan pengenalan toko Dalam Jaringan (Daring) yang bertujuan meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam pengadaan barang dan jasa oleh Pemerintah Kabupaten PPU. Kegiatan ini berlangsung di aula lantai III Gedung Bupati PPU, dari 6 hingga 7 November 2024.
Sodikin menekankan bahwa e-Katalog versi terbaru ini membawa sejumlah perbaikan dan fitur baru yang membuatnya lebih responsif dan mudah diakses dari berbagai perangkat. “Versi 6 ini dirancang untuk memperbaiki pemantauan proses pengadaan, memudahkan pembayaran, dan menyediakan daftar barang/jasa yang telah terverifikasi,” ujar Sodikin dalam sambutannya.
Sosialisasi ini mencakup proses pendaftaran akun bagi para PPK, Pejabat Pengadaan, dan Bendahara Pengeluaran, yang nantinya akan menggunakan layanan ini untuk proses pengadaan barang dan jasa. “Ini merupakan langkah maju dalam memastikan bahwa proses pengadaan di pemerintahan kita transparan dan akuntabel,” tambah Sodikin.
Lebih lanjut, Sodikin juga memperkenalkan toko daring, sebuah sistem informasi yang dikembangkan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Toko daring ini berfungsi sebagai marketplace dan ritel daring yang memfasilitasi e-purchasing di semua tingkatan pemerintahan. “Toko daring memungkinkan instansi pemerintah untuk merealisasikan rencana anggaran dengan efektif, memantau riwayat pemesanan, melakukan pembayaran non-tunai, serta mengelola dokumentasi proses dan bukti transaksi,” jelasnya.
Dengan kehadiran narasumber dari berbagai instansi terkait, peserta diharapkan dapat memperoleh pengetahuan yang mendalam tentang cara mengoperasikan dan memanfaatkan sistem e-Katalog versi 6 dan toko daring. Sodikin berharap bahwa pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pemerintah dapat berjalan lebih transparan dan terintegrasi dengan baik.
Di akhir sambutannya, Sodikin menekankan pentingnya keikutsertaan aktif dari semua peserta. “Saya harap semua peserta dapat mengikuti sosialisasi ini dengan serius dan memanfaatkan informasi yang disampaikan untuk meningkatkan kualitas pengadaan di instansi masing-masing,” pungkasnya.
Seminar ini diharapkan menjadi bagian dari upaya berkelanjutan PPU dalam meningkatkan transparansi dan efisiensi pengelolaan belanja negara, mendukung praktik pengadaan yang baik dan berkelanjutan di Kabupaten PPU. (Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.