Ragam

Jangan Salah Pilih! Ini 5 Jenis Investasi yang Cocok untuk Anak Muda di Usia 20-an

Ilustrasi Investasi. (canva).

Editorialkaltim.com – Gak kerasa ya udah masuk usia 20-an, saatnya memikirkan masa depan dengan berinvestasi. Memulai investasi di usia 20-an dapat memberikan banyak manfaat di masa depan, seperti membangun kekayaan jangka panjang dan mencapai kebebasan finansial.

Investasi adalah salah satu cara untuk mempersiapkan keuangan di masa depan, dan semakin cepat memulai semakin baik. Namun, dengan banyaknya jenis investasi yang tersedia, terkadang bingung memilih mana yang cocok dan aman untuk dilakukan.

Untuk membantu kamu memilih jenis investasi yang cocok, berikut adalah 5 jenis investasi yang kami rekomendasikan untuk usia 20-an, agar Kamu bisa memilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuanmu.

1. Reksa Dana Saham

Reksa dana adalah cara yang mudah dan terjangkau untuk memulai investasi di pasar saham. Reksa dana mengumpulkan uang dari banyak investor untuk membeli portofolio saham atau obligasi, yang dapat membantu mengurangi risiko. Reksa dana juga memiliki manajer investasi yang ahli yang mengambil keputusan investasi untukmu.

Menurut sebuah penelitian oleh Bank Indonesia, reksa dana saham memberikan hasil investasi yang lebih tinggi dalam jangka panjang dibandingkan dengan jenis investasi lainnya. Reksa dana saham merupakan investasi yang relatif mudah dilakukan dan dapat memberikan keuntungan yang signifikan dalam jangka waktu yang lebih panjang. Di usia 20-an, Kamu memiliki waktu yang cukup untuk memperoleh keuntungan jangka panjang dari investasi ini.

Baca  Realisasi Investasi Indonesia Kuartal I-2024 Tembus Rp 401 Triliun: Pertumbuhan 22,1% YoY

2. Investasi Saham Langsung

Investasi saham langsung bisa memberikan peluang keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan investasi lainnya seperti deposito atau reksadana. Kamu bisa memilih saham dari perusahaan-perusahaan yang prospeknya cerah dan memiliki potensi untuk terus berkembang di masa depan. Selain itu, saham juga memberikan kemungkinan untuk mendapatkan dividen atau pembagian keuntungan dari perusahaan.

Kedua, dengan berinvestasi saham langsung, Kamu bisa belajar lebih banyak tentang perusahaan dan pasar saham. Kamu bisa memperdalam pengetahuan tentang bagaimana cara memilih saham yang baik, memperhatikan indikator keuangan, dan analisis fundamental lainnya. Selain itu, dengan berinvestasi saham langsung, kita juga bisa mempelajari tentang ekonomi dan bisnis secara keseluruhan.

Namun, perlu diingat bahwa investasi saham langsung juga memiliki risiko yang tinggi, jadi Kamu perlu memperhatikan dengan cermat sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Tapi, jika Kamu sudah siap dan memiliki pengetahuan yang cukup, maka investasi saham langsung bisa menjadi pilihan yang menguntungkan dan menghasilkan keuntungan jangka panjang.

Baca  Asal Usul Ngabuburit, Tradisi Menunggu Waktu Berbuka di Bulan Ramadan

3. Investasi Emas

Emas merupakan salah satu investasi yang aman dan stabil, terlebih untuk jangka panjang. Pertama-tama, investasi emas dapat memberikan proteksi terhadap inflasi. Harga emas cenderung meningkat seiring dengan naiknya tingkat inflasi, sehingga nilai investasi Kamu tetap terjaga. Selain itu, emas juga memiliki likuiditas yang tinggi, artinya Kamu bisa dengan mudah menjual emas kapan saja jika diperlukan.

Kedua, investasi emas relatif stabil dan aman, terlebih dalam kondisi pasar yang tidak stabil. Emas tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar seperti saham atau obligasi, sehingga investasi emas dapat memberikan rasa aman dan stabil bagi kita yang baru memulai berinvestasi.

Namun, perlu diingat bahwa investasi emas juga memiliki risiko. Sebelum berinvestasi emas, Kamu perlu mempertimbangkan harga emas yang fluktuatif serta biaya penyimpanan dan administrasi. Selain itu, Kamu juga perlu memilih tempat investasi yang terpercaya dan aman.

4. Investasi Properti

Selanjutnya, kamu bisa mempertimbangkan investasi properti, yang meskipun membutuhkan modal yang besar, dapat memberikan keuntungan jangka panjang yang cukup besar. Investasi Propertidapat memberikan keuntungan jangka panjang dan juga dapat memberikan penghasilan pasif dalam bentuk sewa. Menurut sebuah penelitian oleh PWC, harga properti cenderung meningkat seiring berjalannya waktu dan dapat memberikan hasil investasi yang signifikan dalam jangka waktu yang lebih panjang.

Baca  5 Manfaat Habbatussauda, Jintan Hitam Penyembuh Segala Penyakit

Namun, di usia 20-an, kamu mungkin masih belum memiliki cukup uang untuk membeli properti secara langsung. Tapi tenang, kamu dapat mempertimbangkan investasi properti dalam bentuk Real Estate Investment Trust (REIT).

5. Investasi Kripto

Investasi kripto seperti Bitcoin atau Ethereum, telah menjadi populer dalam beberapa tahun terakhir. Kripto dapat memberikan keuntungan yang besar dalam waktu singkat, namun juga dapat memberikan risiko yang besar. Sebelum memulai investasi kripto, pastikan kamu memahami risiko dan mempelajari tentang investasi kripto dengan baik.

Menurut sebuah penelitian oleh CNBC, investasi kripto cocok untuk usia 20-an karena kamu masih memiliki waktu yang cukup untuk bertahan selama fluktuasi pasar dan memperoleh keuntungan dari pertumbuhan jangka panjang.

[NFA]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Mari bergabung di Grup Telegram “editorialkaltim”, caranya klik link, https://t.me/editorialkaltimcom kemudian join. Anda harus mengistal Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker