Wabup Kubar Tinjau Gerakan Pangan Murah, Stabilkan Harga Jelang Ramadan

Editorialkaltim.com – Wakil Bupati Kutai Barat, Nanang Adriani, memantau langsung Gerakan Pangan Murah di Melak Ulu dan Linggang Bigung, sebagai strategi pemerintah daerah dalam menstabilkan harga kebutuhan pokok menjelang Ramadan dan Lebaran Idul Fitri 1416 Hijriah.
“Ini adalah bentuk upaya dan komitmen dari Pemerintah Kabupaten Kutai Barat untuk memastikan harga kebutuhan pokok tidak meroket di bulan suci ini,” ujar Nanang Adriani saat memantau kegiatan tersebut.
Wabup Nanang juga mengimbau para pedagang sembako untuk mendukung program ini dan tidak menaikkan harga secara tidak wajar.
“Jangan memanfaatkan situasi ini untuk mencari keuntungan pribadi, jaga stabilitas harga,” tegasnya.
Menurut Kepala Dinas Ketapang Kubar, Rion, di setiap lokasi GPM yang dibuka, pemerintah telah menyiapkan sekitar 5 ton kebutuhan pokok, termasuk beras, minyak goreng, telur, bawang putih, dan bawang merah dengan harga yang sangat terjangkau.
“Harga yang kami tawarkan di GPM ini jauh lebih murah dari pasaran, sehingga diharapkan bisa meringankan beban para ibu rumah tangga selama Ramadan,” kata Rion.
GPM akan berlangsung selama 5 hari di 10 kecamatan dari total 16 kecamatan di Kutai Barat, mulai dari Melak dan Linggang Bigung hingga Jemapng, dengan jadwal yang telah ditentukan mulai 11 hingga 24 Maret 2025.
Informasi harga terkini dari GPM: beras SPHP Rp56.500 per 5 kg, minyak goreng Rp17.500 per liter, gula pasir Rp17.500 per kg, telur ayam Rp61.000 per piring, serta bawang merah dan bawang putih masing-masing Rp45.000 per kg, yang semuanya dijual dengan harga subsidi untuk masyarakat.(ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.