Editorialkaltim.com – Peserta kegiatan Refresh Tim Optimalisasi Reproduksi mendapatkan pembelajaran langsung di lapangan melalui studi kasus gangguan reproduksi ternak di Unit Pembibitan dan Penggemukan “Karya Bakti”, Desa Karya Jaya, Kecamatan Samboja, Jumat (11/7/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam rangkaian refresh untuk memperkuat pemahaman peserta terhadap masalah reproduksi hewan yang kerap ditemui di lapangan. Peserta diajak mengamati kondisi ternak secara langsung, menganalisis kasus yang ditemukan, serta mendiskusikan cara penanganan dan pencegahannya bersama narasumber.
Narasumber dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Provinsi Kaltim, drh. Bambang Muriadi Santoso, menyampaikan bahwa metode studi kasus lapangan sangat efektif untuk meningkatkan kompetensi peserta.
“Dengan turun langsung, mereka bisa melihat gejala pada ternak dan belajar menentukan langkah penanganan secara nyata,” ujarnya.
Menurut Bambang, kemampuan membaca kondisi hewan di lapangan menjadi keterampilan penting bagi tim optimalisasi reproduksi.
Melalui kegiatan ini, peserta juga dapat mengasah kemampuan diagnosis dan pengambilan keputusan dengan cepat di situasi nyata.
Selain memperkuat kemampuan teknis, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mempererat koordinasi di antara anggota tim. Peserta tampak aktif berdiskusi, berbagi pengalaman, serta mencoba teknik pemeriksaan reproduksi secara langsung di kandang pembibitan.(ndi/adv diskominfokaltim)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
