Editorialkaltim.com — Tiga pelajar terbaik terpilih sebagai Duta Pelajar Sadar Hukum Kutai Kartanegara (Kukar) 2025 dan akan mewakili kabupaten ke tingkat provinsi. Pemilihan ini digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Timur bersama Kejaksaan Tinggi Kaltim, di Aula SLB Negeri 1 Tenggarong, Jumat (4/7/2025).
Ajang ini diikuti oleh pelajar SMA, SMK, MA, hingga SLB dari berbagai sekolah di Kukar. Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi sejak pagi untuk mengikuti rangkaian seleksi dan pemaparan materi.
Kegiatan ini menjadi wadah penting untuk membangun pemahaman hukum di kalangan generasi muda, sekaligus menanamkan budaya taat hukum dan tertib di lingkungan sekolah.
Kasubbag Perencanaan Disdikbud Kaltim, Sugiyanto, mengapresiasi semangat para peserta dan mendorong mereka untuk terus berkembang.
“Jangan berhenti hanya karena belum terpilih. Semua peserta adalah aset bangsa. Terus tingkatkan diri dan jangan lelah belajar,” ucapnya.
Ia juga menekankan pentingnya persiapan lanjutan bagi peserta yang akan melaju ke tingkat provinsi.
“Tiga peserta terbaik perlu lebih dimantapkan, terutama dalam hal produk hukum yang akan dibawa nanti. Jangan ragu untuk konsultasi dengan Kejaksaan Negeri Kukar,” tambah Sugiyanto.
Sementara itu, Kasi Penerangan Hukum Kejati Kaltim, Toni Iswanto, turut memberikan materi pembekalan yang mengangkat kearifan lokal. Ia membawakan filosofi legenda Lembuswana, makhluk mitologi yang menjadi simbol Kota Tenggarong.
“Lembuswana itu tidak hanya kuat, tapi juga adil. Nilai-nilai itu yang perlu kita contoh. Jadilah pelajar yang tidak hanya tahu aturan, tapi juga peka dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Toni.(ndi/adv diskominfokaltim)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
