KaltimNasional

Terbongkar! Praktik ‘Siswa Titipan’ dalam PPDB, Hetifah Desak Kemendikbudristek Tindak Tegas

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian (Foto: Humas DPR RI)

Editorialkaltim.com – Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, mengekspresikan kekhawatirannya terhadap adanya temuan siswa titipan dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) melalui jalur yang tidak transparan. Kasus ini terkuak dari investigasi yang dilakukan oleh media nasional, memicu respons serius dari berbagai pihak.

“Praktik titipan yang terjadi sangat merusak nilai keadilan dan transparansi yang seharusnya menjadi inti dari sistem pendidikan kita. Saya mendesak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta instansi terkait untuk tidak hanya menyelidiki kasus ini secara mendalam tapi juga menghukum semua pihak yang terlibat.” kata Hetifah.

Baca  Tidak Jadi Naik, Stafsus Presiden Minta Permendikbud Kenaikan UKT Segera Dicabut

Hetifah juga menambahkan DPR RI, khususnya Komisi X, akan terus mengawasi kasus ini hingga ada penyelesaian yang jelas dan memastikan hal serupa tidak terulang di masa depan. Ia mengajak masyarakat untuk aktif mengawasi dan melapor jika menemukan potensi kecurangan dalam PPDB.

Menurut politisi Fraksi Golkar tersebut, sangat penting untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam PPDB.

Baca  Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik Gelar Coffee Morning Bersama Media, Tekankan Sinergi untuk Kemajuan Daerah

“Kita perlu belajar dari insiden ini dan berkomitmen untuk menyempurnakan sistem pendidikan kita. Setiap anak berhak mendapatkan kesempatan yang adil dalam pendidikan,” ujarnya.

Sebagai tindakan nyata, Hetifah mengusulkan pembentukan tim independen yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat untuk memantau PPDB. Tim ini diharapkan bisa memberikan laporan langsung dan rekomendasi perbaikan sistem.

“Dengan pemahaman yang lebih baik tentang prosedur dan regulasi PPDB, masyarakat diharapkan bisa lebih aktif dalam mengawasi dan memastikan proses berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku,” tegas Hetifah.

Baca  KPID Kaltim Canangkan Peningkatan Kinerja Pengawasan Siaran Televisi di 2023

Lebih jauh, ia berkomitmen untuk terus memperjuangkan sistem pendidikan yang adil dan berkualitas tinggi di Indonesia.

“Ini merupakan tanggung jawab kita bersama untuk memastikan bahwa pendidikan di negara kita bebas dari kecurangan dan diskriminasi,” pungkas Hetifah. (ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button