Editorialkaltim.com – Meski belakangan sistem pengelolaan sampah menjadi sorotan di Samarinda, namun Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Jasno justru memberikan apresiasi terhadap upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.
Ia menilai, langkah Pemkot Samarinda dalam memperbaiki sistem pengelolaan sampah justru layak diapresiasi, apalagi telah mendapat pengakuan dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (MenLHK) RI, Hanif Faisal Nurofiq, saat melakukan peninjauan langsung TPA Sambutan pada 3 Juli 2025 lalu.
“Apa yang dilakukan Pemkot, khususnya DLH, sudah cukup baik. Apalagi pengakuan positif dari Menteri Lingkungan Hidup. Itu artinya ada progres nyata,” ungkap Jasno.
Ia juga menekankan bahwa pengelolaan sampah tak bisa sepenuhnya hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, namun diperlukan partisipasi dari masyarakat.
“Saling mengingatkan jika ada yang kurang. Jangan bikin status yang macam-macam. Karena ini kota kita bersama,” tegasnya.
Seperti diketahui, Pemkot Samarinda tengah melakukan pengembangan infrastruktur pengelolaan sampah, terutama pembenahan di TPA Sambutan dan wacana pengadaan insinerator. Langkah ini dipercaya sebagai cara menjawab surat teguran dari pemerintah pusat soal praktik open dumping.
“Pengelolaan sampah itu pekerjaan panjang dan berat. Jangan hanya menuntut, tetapi mari bersama-sama jadi bagian dari penyelesaiannya,” tutupnya. (nit/ndi/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
