Tekan Stunting, DPMD Kukar Perkuat Sistem Pelaporan Desa

Editorialkaltim.com – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali menunjukkan peran vitalnya dalam penguatan kapasitas desa melalui pengawalan data dan kebijakan konvergensi stunting. Capaian Desa Muara Wis masuk 15 besar nasional menjadi bukti efektivitas pola pembinaan yang dilakukan DPMD Kukar.
Kepala DPMD Kukar melalui Kabid PM dan Pengembangan Ekonomi Masyarakat, Asmi Riyandi Elvandar, menyebut capaian tersebut merupakan hasil pendampingan rutin dan penguatan tata kelola desa berbasis data.
“Kami terus mendorong desa-desa agar aktif memperbarui data dalam aplikasi EHDW. Untuk konvergensi stunting, data bukan sekadar pelaporan, tetapi jadi acuan kebijakan,” ujar Asmi.
Ia menegaskan bahwa tanpa konsistensi dalam pelaporan dan transparansi data, sangat sulit bagi desa mana pun untuk diakui dalam penilaian nasional. DPMD hadir untuk menjembatani pemahaman teknis serta menyelaraskan program desa dengan indikator nasional.
Bupati Kukar Aulia Rahman Basri juga mengakui kontribusi besar DPMD dalam capaian prestasi tersebut. Ia berencana mendampingi langsung kunjungan ke Desa Muara Wis untuk melihat capaian lapangan dan menyampaikan terima kasih kepada tim DPMD.
Sebelumnya, tim dari kementerian terkait dan BKKBN telah melakukan proses verifikasi secara menyeluruh terhadap indikator yang menjadi penilaian. Muara Wis lolos seleksi administratif dan lapangan berkat kesigapan desa serta arahan DPMD Kukar.
“Ini momentum penting. Kami tidak akan berhenti sampai di sini. DPMD akan terus mendorong desa lain agar bergerak mengikuti jejak Muara Wis,” pungkas Asmi. (Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.