Tanpa Fokus pada Inisial, Taufik Basari Desak Penuntasan Judi Online dari Hulu hingga Hilir
Editorialkaltim.com – Anggota Komisi III DPR RI, Taufik Basari, memberikan tanggapan mengenai pernyataan Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani, yang menyinggung sosok berinisial T yang diduga kuat mengendalikan praktik judi online. Taufik menyatakan bahwa fokus terhadap inisial tersebut tidak perlu dilakukan karena yang lebih penting adalah mengidentifikasi pelaku utama di balik praktik tersebut.
“Dengan ramainya persoalan inisial ini, bisa jadi perhatian aparat hukum teralih,” ujar Taufik saat di Yogyakarta, Senin (29/7/2024).
Menurutnya, yang perlu ditekankan adalah menemukan siapa yang berada di tingkat hulu dari praktik judi online, bukan sekadar pengguna atau alat komunikasi mereka.
Lebih lanjut, Taufik mengkritik penanganan judi online yang selama ini hanya berfokus pada aspek hilir.
“Yang terjadi malah pelanggaran privasi, dengan memeriksa pengguna dan perangkat mereka. Kita perlu strategi yang lebih matang untuk benar-benar memberantas judi online ini,” jelasnya.
Politisi dari Fraksi Partai NasDem ini menekankan bahwa aparat penegak hukum harus mengalihkan fokus mereka kepada bandar dan pengelola judi online.
“Ini bukan hanya soal tindakan simbolis belaka. Kita harus tahu siapa yang mengelola dan membiayai praktik ini,” tambah Taufik.
Ia berpendapat sudah saatnya untuk memandang pengguna judi online sebagai korban yang perlu diselamatkan, bukan pelaku. Taufik meyakini data penting sudah berada di tangan kepolisian dan harus segera ditindaklanjuti.
“Saya tidak terlalu berfokus pada soal inisial. Yang penting adalah bagaimana kita mendorong penegak hukum untuk mempunyai strategi penanganan yang optimal,” pungkasnya. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
