Kondisi Kritis di Gaza, Warga Terpaksa Makan Pakan Ternak dan Minum Air Limbah

Editorialkaltim.com – Situasi memprihatinkan terjadi di Gaza, Palestina, di mana warga setempat terpaksa mengonsumsi pakan ternak dan meminum air limbah untuk bertahan hidup.
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Regional Mediterania Timur WHO, Hanan Balkhy, yang menyoroti dampak serius dari krisis kesehatan dan keamanan yang sedang berlangsung.
Menurut Balkhy, kondisi tersebut adalah dampak langsung dari pengetatan akses oleh Israel terhadap wilayah tersebut selama konflik berlangsung.
“Di Gaza ada orang yang kini memakan makanan hewan, makan rumput, dan minum air limbah,” kata Balkhy dalam sebuah wawancara yang dilansir AFP, Rabu (5/6/2024).
Lebih lanjut, Balkhy mengungkapkan situasi tersebut telah memperparah kondisi kesehatan warga, terutama anak-anak yang hampir tidak bisa mendapatkan makanan yang layak.
āAnak-anak hampir tak bisa makan, sementara banyak truk bantuan kemanusiaan tertahan di luar Rafah,ā ujarnya.
Selain kekurangan pangan, akses bantuan kemanusiaan ke Gaza juga semakin terhambat. Selama periode agresi, Israel dikritik karena memperketat pembatasan terhadap segala jenis bantuan yang masuk ke wilayah tersebut, sehingga memicu kelaparan yang lebih luas di kalangan warga.
Pada kesempatan itu, Balkhy mendesak Israel untuk membuka akses masuk ke Gaza agar lebih banyak bantuan kemanusiaan dapat sampai ke tangan warga yang membutuhkan. Dia juga menyoroti ketidakefektifan pengiriman bantuan melalui udara.
āPengiriman jalur udara tak masuk akal ketika ada jalur darat yang lebih murah dan efektif, dan sudah berbaris di sana,ā tegas Balkhy. (ndi)
DapatkanĀ update beritaĀ pilihan danĀ breaking newsĀ setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram āeditorialkaltimā, caranya klik linkĀ https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/Ā untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.



