Sinergi Polri dan Pemkab PPU Jadi Fondasi Pembangunan di Era IKN
Editorialkaltim.com – Momentum Hari Bhayangkara ke-79 menjadi ajang penting bagi Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) untuk memperkuat kolaborasi dengan Kepolisian dalam mendukung pembangunan daerah. Bupati PPU, Mudyat Noor, menegaskan bahwa kemitraan antara pemerintah dan Polri sangat krusial, terutama dalam menghadapi tantangan sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).
Acara syukuran tersebut dalam rangka Hari Bhayangkara di Markas Kepolisian Resor (Mapolres) PPU dan turut dihadiri jajaran pejabat Forkopimda, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya di Kabupaten Penajam Paser Utara.
Dalam sambutannya, Mudyat mengapresiasi kontribusi Polres PPU dalam menjaga stabilitas daerah. Ia menilai situasi aman dan tertib merupakan prasyarat utama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, menarik investasi, serta memperkuat pelayanan publik di tengah percepatan pembangunan kawasan IKN.
“Di era seperti sekarang, kita memerlukan pendekatan kolaboratif. Polri bukan hanya penegak hukum, tapi juga mitra pembangunan,” ujar Mudyat usai kegiatan.
Lebih jauh, Bupati menyoroti pentingnya adaptasi Polri dalam menyikapi dinamika sosial yang terus berkembang. Ia berharap pendekatan humanis dan partisipatif bisa terus diperkuat oleh institusi kepolisian di wilayah Benuo Taka.
Sementara itu, sejumlah tokoh masyarakat yang hadir juga menyambut baik semangat sinergi yang digaungkan pemerintah daerah. Mereka berharap Polres PPU dapat terus mengayomi masyarakat secara adil dan profesional.
Perayaan Hari Bhayangkara ini diharapkan menjadi pijakan baru bagi penguatan integrasi antara keamanan, pelayanan, dan pembangunan yang inklusif di Kabupaten Penajam Paser Utara. (Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
