gratispoll
KaltimSamarinda

SDN 007 Samarinda Hanya Miliki Dua Toilet Untuk Ratusan Murid, Markaca Akan Segera Tindaklanjuti

Anggota Komisi I DPRD Kota Samarinda, Markaca (Foto: Editorialkaltim/Nita)

Editorialkaltim.com – Anggota Komisi I DPRD Kota Samarinda, Markaca menilai jika SDN 007 yang berada di Jalan Sultan Sulaiman, Kecamatan Sambutan memiliki bangunan yang masih jauh dari kata layak.

“SDN 007 Sambutan itu, merupakan sekolah tertua yang ada di kawasan tersebut. tetapi, kondisi bangunannya masih kurang layak untuk menunjang kegiatan belajar mengajar,” kata Markaca, Rabu (23/4/2025).

Ia mengaku, hal ini disampaikan langsung dari ketua komite sekolah. Dimana, fasilitas di sekolah itu masih tergolong minim dan tidak memenuhi standar kelayakan sebagai institusi pendidikan.

Baca  BRIDA Kaltim Gelar Ekspose Risalah Kebijakan untuk Dukung Reformasi Birokrasi

“Di sekolah itu memiliki ratusan siswa, namun toilet yang tersedia hanya dua saja. Miris. Kenapa dari dulu tidak ada perhatian dari dinas?,” ujarnya.

Markaca juga menyebut bahwa dirinya telah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pendidika dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Samarinda, Asli Nuryadin, guna menyampaikan kondisi SDN 007 ini.

“Komite dari pihak SDN 007 juga sudah membuat proposal. Saya akan turun ke lapangan langsung,” beber Markaca.

Baca  Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal, Laila Sarankan Pembentukan Pusat UMKM

Lebih lanjut, tempat untuk menimba ilmu seharusnya memiliki tempat yang memenuhi standar atau nyaman untuk siswa-siswi. Ruang kelas harus layak agar anak-anak bisa belajar dengan suasana yang segar.

“Ini harus segera ditindaklanjuti. Dunia pendidikan tidak boleh dibiarkan pada kondisi yang jauh dari kata layak,” tegasnya.

Ia juga menambahkan, jika dalam waktu dekat bersama dengan pihak Disdikbud Samarinda akan meninjau ke SDN 007. Dan ia berkomitmen, agar SDN 007 segera mendapat perhatian khusus dan dapat dianggarkan dalam waktu dekat.

Baca  Hadiri Musrenbang Samarinda Ulu, Ketua Komisi IV Titipkan Kewajiban Pembiayaan Pendidikan dan Kesehatan

“Semisal belum bisa secara menyeluruh, paling tidak toilet dulu yang bisa di renovasi. Bayangkan saja, dua toilet untuk ratusan murid. Ini menyangkut masa depan anak-anak kita juga, dan pendidikan dasar harus benar-benar menjadi prioritas,” tandas Markaca. (Nit)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button