Sariman Dorong Pemkab PPU Optimalisasi Bandara IKN
Editorialkaltim.com – Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Sariman, mendorong Pemerintah Kabupaten PPU untuk meningkatkan komunikasi dengan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) guna memanfaatkan keberadaan Bandara VVIP IKN di wilayah tersebut. Dengan adanya pembangunan IKN yang memasukkan sebagian wilayah PPU dan Kutai Kartanegara (Kukar), Sariman menekankan pentingnya strategi lokal untuk mengoptimalkan manfaat ekonomi.
“Kita berada di pintu gerbang IKN, dan keberadaan Bandara VVIP harusnya memberikan lebih banyak manfaat ekonomi bagi PPU,” kata Sariman pada Kamis (17/10/2024). Ia berpendapat bahwa pembangunan infrastruktur seperti bandara seharusnya diikuti dengan rencana strategis yang melibatkan komunitas lokal dan mendukung pertumbuhan ekonomi regional.
Sebagai bagian dari revisi Peraturan Daerah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Sariman, yang pernah menjabat sebagai Ketua Pansus I, mendesak Pemkab PPU untuk menilai potensi dan dampak pembangunan di sekitar bandara. “Perlu ada peningkatan infrastruktur dan fasilitas di daerah sekitar Bandara VVIP untuk benar-benar menangkap peluang yang ada,” ujarnya.
Sariman menyarankan agar Pemkab PPU proaktif dalam mengidentifikasi dan memanfaatkan peluang yang dapat membawa keuntungan ekonomi ke daerah.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya strategi yang inklusif yang tidak hanya memperhatikan pembangunan infrastruktur tetapi juga pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat lokal. “Kita harus memastikan bahwa semua pembangunan harus seimbang dan tidak mengorbankan kepentingan masyarakat setempat,” ujar Sariman.
Dengan semangat kolaborasi, Sariman berharap bahwa Bandara VVIP tidak hanya menjadi simbol kemajuan tetapi juga katalis bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di PPU. (Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.