
Editorialkaltim.com – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara mengalokasikan anggaran sebesar Rp20 miliar untuk perbaikan elevasi jalan penghubung di tiga kecamatan hulu, yakni Tabang, Kembang Janggut, dan Kenohan. Hal ini disampaikan Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin, dalam Rapat Paripurna ke-5 di Gedung DPRD Kukar, Jumat (15/5/2025).
Menurut Salehuddin, ruas jalan di wilayah tersebut mengalami penurunan elevasi yang cukup parah dan sangat berdampak terhadap aktivitas ekonomi masyarakat.
“APBD murni kabupaten sekarang kalau tidak salah Rp20 miliar, skenario awalnya itu Rp50 miliar sebenarnya. Jadi karena itu perbaikan elevasinya saja, makanya jadi Rp20 miliar,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, anggaran awal sebesar Rp50 miliar belum dapat direalisasikan sepenuhnya karena keterbatasan ruang fiskal. Namun, upaya penambahan dana akan kembali diusulkan pada perubahan APBD.
“Nanti akan dilakukan proses perbaikan anggaran. Jadi idealnya mudah-mudahan di APBD perubahan baru ditambah lagi, walaupun mungkin tidak secepat itu,” ucapnya.
Salehuddin menekankan pentingnya perbaikan jalan penghubung tersebut karena tiga kecamatan itu memiliki peran vital sebagai jalur distribusi kebutuhan pokok, terutama pada masa Ramadan.
“Arus sembako, barang, dan jasa sangat tinggi saat Ramadan. Tapi beberapa titik masih menggunakan kapal feri yang mengganggu kelancaran distribusi,” jelasnya.
Ia berharap pemerintah yang baru dapat menyusun solusi jangka panjang melalui kajian yang komprehensif, bukan sekadar perbaikan tambal sulam.
“Kita minta nanti pemerintah yang baru betul-betul melakukan kajian yang komprehensif,” tegasnya.(ndi/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.