Editorialkaltim.com – Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi Kalimantan Timur melaksanakan pelantikan pengurus baru periode 2024-2029 di Gedung Olah Bebaya Lamin Etam, Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Jumat (26/07/2024). Mengusung tema “Berkompetensi Demi Muruah Profesi.” Kegiatan tersebut turut dihadiri berbagai unsur pimpinan Daerah lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, selain itu dihadiri pula Ketua PWI pusat serta perwakilan PWI di berbagai kota/kabupaten di Kaltim.
Ketua Panitia Duito Susanto menyebut penyelenggaraan pelantikan sudah direncanakan jauh hari setelah terbentuk ketua terpilih beberapa bulan lalu. Namun, pada kesempatan ini dapat terlaksana karena satu dua hal. Duito menyampaikan terdapat 63 anggota yang tergabung dalam pengurusan baru PWI Kaltim yang mengisi beberapa bidang dan struktural didalamnya.
Selain pelantikan PWI, dalam kegiatan tersebut turut dirangkaikan dengan pelantikan Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Kaltim. Adapun IKWI sendiri baru dibentuk tahun ini dengan jumlah anggota sebanyak 15 orang yang diketuai Asriati.
Ketua Umum PWI Kaltim Abdurrahman Amin menyampaikan visi yang akan dibangun dalam kepengurusan baru yang ia nahkodai. Pertama, peningkatan kompetensi Wartawan. Kedua, Penyediaan fasilitas organisasi yang representatif. Ketiga, berupaya menjadikan organisasi PWI yang inklusif.
“Telah terjadi polemik di pusat, dan hal tersebut terjadi karena kita meninggalkan diskusi dan mengedepankan konstitusi,” papar Abdurrahman.
Ketua PWI pusat Hendry Ch. Bangun mengungkapkan akan memberi dukungan terhadap setiap penyelenggaraan program yang akan dilakukan PWI Kaltim. Hendry mengungkapkan tujuan utama PWI pusat tidak lain mendorong meningkatkan kapasitas seorang wartawan.
“Tugas PWI satu pendidikan-pendidikan, melalui karya jurnalisme terus meningkatkan diri dan harus terus semangat meningkatkan kompetensi,” ungkap Hendry.
Terakhir, PJ Gubernur Kaltim Akmal Malik yang diwakili Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kaltim Andi Faisal mengapresiasi kinerja yang dilakukan PWI selama ini dalam upaya penyebar luasan informasi. Andi Faisal menyebut indeks kemerdekaan pers di Kaltim meningkat. Andi Faisal berharap komunikasi dan kerjasama dengan pemerintah ditingkatkan dalam upaya mendukung program pembangunan daerah sebagai bagian untuk meningkatkan pilar demokrasi yang kuat.
“Peran media sangat vital dalam menghasilkan berita yang cepat, akurat, transparan dan akuntabel dalam menggiring opini publik untuk mendorong pembangunan daerah yang dilakukan pemerintah,” tutup Andi Faisal.(adr/shn)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.